REPUBLIKA.CO.ID, SEPANG -- Pebalap muda Indonesia Rio Haryanto akhirnya berada di urutan keenam pada babak kualifikasi lomba balap mobil GP2 Series setelah pebalap Russian Time Sam Bird mendapat penalti.

Pada babak kualifikasi di Sirkuit Sepang, Malaysia, Jumat (22/3), sebenarnya Rio menempati posisi ketujuh sampai akhir lomba yang menempuh 10 kali putaran dengan catatan waktu 1:44.681.

Akan tetapi, dengan adanya penalti untuk Sam Bird tersebut menjadikan posisi pebalap asal Solo, Jateng, tersebut naik ke posisi keenam dan pada start putaran pertama seri pertama Sabtu (23/3) akan berada pada posisi keenam.

Sam Bird sebenarnya pada posisi kelima dengan catatan waktu 1:44.618. Akan tetapi, karena penalti tersebut akhirnya yang bersangkutan harus keluar dari perlombaan dan peringkat di bawahnya naik satu tingkat. Sam Bird terkena penalti karena dinilai menghambat laju pebalap Johnny Cecotto dari tim Arden Internasional.

Pada kualifikasi untuk menentukan posisi start pada putaran pertama itu, posisi pertama S. Coletti (Rapax) dengan catatan waktu 1:44.280, disusul James Calado (ART Grand Prix) catatan waktu 1:44.284, sedangkan ketiga Felipe Nasr (Carlin) 1:44.288.

Ibunda Rio Haryanto, Indah Pennywati yang mendampingi putra berloma di Malaysia mengatakan bahwa persiangan pada putaran pertama besok akan ramai dan ketat karena hasil pada babak kualifikasi hasilnya sangat ketat.

"Coba saja beda catatan waktu satu pebalap dengan pebalap yang lain hanya seper berapa detik saja sehingga persaingannya sangat ketat," katanya.

Ketika ditanya pada beberapa putaran Rio sempat berada pada posisi di atas 10 besar, dia mengatakan bahwa hal itu karena posisi pebalap yang ada di depannya relatif cukup banyak."Akan tetapi, begitu settingan Rio sudah sesuai dengan cepat melaju naik ke posisi atas," katanya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika