Ahad 20 Oct 2013 20:51 WIB

Lorenzo Menang, Marquez Hanya Terdiam di Garasi Tim

Marc Marquez
Foto: motogp
Marc Marquez

REPUBLIKA.CO.ID, PHILLIP ISLAND -- Jorge Lorenzo sukses mempertahankan gelar MotoGP setelah pebalap asal Spanyol itu memenangi balapan yang diwarnai kejadian ketika pimpinan klasemen kejuaraan Marc Marquez terkena diskualifikasi karena kesalahan tim yang melakukan teriakan keras.

Dengan kondisi ban yang bermasalah yang memaksa pebalap itu mengganti motor di pertengahan balapan di MotoGP, pertarungan antara juara dunia dua kali Lorenzo dan pebalap Honda berusia 20 tahun itu berlangsung alot pada lap ke-14. Namun, Marquez tampak mendapat kibaran bendera hitam karena gagal masuk pit selama ada perintah itu.

Seluruh pebalap diperintahkan untuk masuk pit dengan mengakhiri lap ke-10 karena kondisi keamanan, namun Marquez tetap memacu melewati garasi Honda saat timnya yakin pebalap itu telah menyelesaikan lap ke-11 seperti yang diizinkan.

"Perencanaan kami tidak salah, kami pikir bahwa kami bisa melalui lap itu, kami kira kami bisa menuju pit pada akhir lap ke-11," kata Marquez.

"Masalah bukan pada papan pit, itu baik-baik saja, ketika saya melihat "Box" saya datang kesitu, sekarang kami harus melupakan itu, dan harus konsentrasi di Motegi," tambahnya.

Setelah kehilangan peluang meraup gelar pada musim debutnya pada Ahad (20/10) dan menjadi pebalap termuda yang menjuarai kelas utama, Marquez langsung terdiam menghempaskan badannya ke kursi di garasi timnya dengan menyandarkan kepalanya pada kedua tangannya.

"Pada Kamis saya katakan bahwa kejuaraan ini sangat panjang, hari ini itu terjadi dan mungkin di Motegi sesuatunya bisa terjadi," ujar Marquez.

"Saya tahu saya pada jalur yang benar, saya merasa enak mengendara, saya berfikir bisa meraih podium atau kemenangan hari ini."

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement