REPUBLIKA.CO.ID, ABU DHABI -- Nico Rosberg sudah memasang strategi menyerang di Grand Prix Abu Dhabi untuk menggapai titel pebalap terbaik Formula Satu pada Ahad (23/11). Pebalap asal Jerman yang masih tertinggal 17 poin dari Lewis Hamilton itu harus berusaha keras karena Hamilton pun menginginkan gelar tersebut.
Rosberg mengatakan kunci kemenangan di Abu Dhabi ialah bertanding dengan agresif dan fokus untuk mempertahankan posisi. Ia mengakui laga yang akan berlangsung di Sirkuit Yas Marina tidak akan berjalan mudah.
''Pasti akan sulit dan aku akan menyerang sejak awal. Ini adalah final dari seluruh yang aku lakukan selama musim ini,'' ujarnya dilansir dari laman Sportal.
Rosberg menjelaskan melawan Hamilton di Yas Marinas selalu membuatnya tidak tenang. Apalagi, hal ini merupakan balapan pertamanya yang menentukan posisi juara Formula Satu.
Masa sulit disebut Rosberg sudah berlalu dengan kepercayaan diri tumbuh pasca memenangkan Grand Prix Brasil.
''Ketika masa sulit itu dibalas dengan kemenangan, itu sangat membahagiakan. Aku akan bertarung dengan seluruh kemampuanku,'' kata dia.
Balapan yang tinggal menghitung hari mengharuskan Rosberg berpikir jernih dan menenangkan diri. Mental yang kuat sangat dibutuhkan ketika pertarungan dilakukan. Bahkan, Rosberg telah berusaha menguatkan dirinya untuk menerima segala hasil yang terjadi di Yas Marinas.
''Menang atau kalah, aku telah bangga dengan capaianku musim ini. Musim yang aku anggap sebagai yang terbaik. Musim tempat aku belajar mengalahkan rasa takut dan belajar akan sebuah kepercayaan,'' kata dia.