Senin 11 Jan 2016 10:26 WIB

Bos Honda Harap Rossi-Marquez Berdamai di MotoGP 2016

Rep: Mutia Ramadhani/ Red: Citra Listya Rini
Pebalap Valentino Rossi dan Marc Marquez.
Foto: Crash
Pebalap Valentino Rossi dan Marc Marquez.

REPUBLIKA.CO.ID, TOKYO -- Wakil Presiden Honda Racing Corporation, Shuhei Nakamoto, berharap hubungan antara Marc Marquez dan Valentino Rossi kembali santai pada musim balapan mendatang. Kedua pembalap ini sempat memanas pada ajang MotoGP 2015, khususnya di Philip Island, Australia, dan Sepang, Malaysia.

"Saya berharap mereka kembali santai dan menunjukkan persaingan adil di trek. Saya tak ingin hal-hal seperti sebelumnya terjadi lagi," kata Shuhei dilansir dari Speedweek, Senin (11/1).

Shuhei mengetahui bahwa ini bukan tragedi perdana antara Rossi dan pembalap MotoGP. Sebelumnya, the Doctor pernah berseteru dengan Max Biaggi, Sete Gibernau, dan Casey Stoner.

Sejarah membuktikan bahwa lawan-lawan Rossi, kata Shuhei, selalu diserang secara verbal setiap terjadi insiden dengan pembalap 46 tersebut. Kali ini, yang mendapat giliran adalah Marquez. Namun, Marquez masih menganggap Rossi sebagai pembalap yang dikaguminya.

FIM dan Dorna sampai saat ini masih menahan diri merilis hasil analisis kecelakaan yang melibatkan kedua pembalap di Sepang. Hal ini dilakukan supaya situasi yang tegang tak makin memanas.

Shuhei mengatakan, dia menghormati keputusan FIM dan Dorna. Meski demikian, dia berharap bisa memublikasikan data itu segera dan tidak mengesampingkan insiden tersebut.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement