Senin 21 Mar 2016 13:08 WIB

Dovizioso: Iannone Terlalu Agresif

Rep: Mutia Ramadhani/ Red: Israr Itah
Andrea Iannone
Foto: EPA
Andrea Iannone

REPUBLIKA.CO.ID, QATAR -- Pembalap MotoGP dari tim Ducati, Andrea Iannone terjatuh pada lap keenam dan harus keluar dari GP Qatar di Sirkuit Losail, Senin (21/3) dini hari WIB. Padahal, pembalap Italia tersebut menunjukkan kecepatan luar biasa di posisi kedua dan cukup lama membayang-bayangi pembalap Yamaha, Jorge Lorenzo di depan.

Rekan satu timnya, Andrea Dovizioso berkomentar atas insiden yang menimpa Iannone. Menurutnya, Iannone sangat kompetitif, namun tak dimungkiri penampilannya terlalu agresif pada balapan pembuka semalam.

"Ya, dia terlalu agresif. Tapi, begitulah dunia balap," kata Dovizioso sembari tertawa, dilansir dari Speedweek.

Dovi berhasil mengamankan podium kedua di Qatar. Pada awal balapan, ia tak terlalu mamacu kuda besinya hingga 100 persen, sebab tak ada yang tahu seberapa lama ban belakangnya akan bertahan.

"Aku cukup puas dengan balapan perdana ini. Ini adalah ujian perdana untuk ban," kata Dovi.

Pada lima seri balapan di MotoGP 2015, Iannone berhasil naik podium sebanyak empat kali. Pembalap Italia itu mengakui bahwa Ducati 2016 lebih baik dari tahun lalu. 

"Kupikir basis kami tahun ini lebih baik dibanding 2015 karena motor lebih seimbang. Meski secara mesin kami lebih baik, tapi ada beberapa aturan baru MotoGP, sehingga kami masih harus menjalani beberapa balapan untuk mengetahui potensi kami sebenarnya. Aku sendiri merasa baik-baik saja. Balapan ini menarik," kata Iannone. 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement