REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pembalap Suzuki Ecstar, Maverick Vinales berpisah dengan manajer lamanya, Aki Ajo di tengah spekulasi masa depannya bersama tim yang telah membesarkan namanya. Pembalap Spanyol ini dikabarkan bekerja sama dengan manajer baru, Paco Sanchez yang mempunyai relasi baik dengan Yamaha.
Dilansir dari Motorsport, Selasa (19/4), Vinales menghadapi pilihan tersulit dalam kariernya. Kontrak bersama Suzuki akan berakhir tahun ini. Dia harus memilih, bertahan dengan tim lama atau beralih ke pabrikan Jepang lainnya.
Saat ini baru Suzuki yang menawarkan perpanjangan kontrak di atas meja untuk Vinales. Sanchez kabarnya akan mengatur negosiasi dengan Yamaha juga Honda.
Sanchez juga berprofesi sebagai pengacara. Dia sebelumnya juga manajer dari Pol dan Aleix Espargaro, Tito Rabat, Julian Sumon, Jordi Torres, Toni Elias, Sebastian Porto, Marc Coma, dan Jordi Tarres.
Hipotesis kepindahan Vinales ke Yamaha masih terus berproses hingga Grand Prix berakhir di Prancis tahun ini. Yamaha sendiri saat ini tengah mencari pembalap kedua, setelah Jorge Lorenzo memutuskan tidak memperpanjang kontraknya dengan bergabung ke Ducati untuk 2017-2018.