Senin 09 May 2016 14:10 WIB

Marquez Bermasalah dengan Akselerasi

Rep: Mutia Ramadhani/ Red: Israr Itah
Marc Marquez
Foto: REUTERS/Hannibal Hanschke
Marc Marquez

REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Marc Marquez harus turun dari posisi pertama klasemen MotoGP tahun ini dan menyerahkan mahkotanya sementara kepada Jorge Lorenzo. Itu terjadi setelah motornya mengalami kecelakaan di GP Le Mans, Prancis, Ahad (8/5).

Marquez merosot ke posisi keempat saat putaran pertama balapan, kemudian berhasil naik ke posisi ketiga ketika Andrea Iannone dari Ducati mengalami crash. Valentino Rossi tiba-tiba menyalip Marquez dari belakang.

Rossi, Andrea Dovizioso, dan Marquez sempat berjarak begitu dekat untuk memperebutkan posisi ketiga, namun dua nama terakhir harus jatuh bersamaan di lap ke-16.

"Aku menyadari Dovizioso juga jatuh saat aku lebih dulu jatuh di gravel (areal di luar trek berupa hamparan pasir, batu, dan kerikil). Jadi, kecelakaan kami tidak saling terkait. Namun, ya, itu menarik karena kami berdua kehilangan akselerasi ban depan dalam waktu hampir bersamaan," kata Marquez, dilansir dari Crash, Senin (9/5).

Pembalap Spanyol ini mengatakan dirinya sudah kehilangan akselerasi sejak di turn lima. Masalah serupa sering dialami Honda sejak awal musim ini.

"Tapi aku tahu Honda sedang bekerja keras. Aku percaya pada tim ini, sehingga sekarang tak ada gunanya mengeluh," katanya.

Juara dunia dua kali ini menilai pabrikan yang paling jago mengatur akselerasi jika diurutkan adalah Ducati, Yamaha, Suzuki, dan Honda. Marquez selanjutnya ingin fokus pada trek di Mugello dan Montmelo yang sangat berbeda dengan trek di Jerez dan Le Mans, khususnya dalam hal sudut kecepatan.

"Tahun lalu aku memang buruk di dua sirkuit itu, tapi sekarang kami yakin bisa lebih baik lagi," ujarnya.

Marquez finis di posisi ke-13 di Le Mans. Dia satu dari sembilan pembalap yang jatuh dalam kejuaraan akhir pekan lalu.

Rekan satu timnya, Dani Pedrosa bisa menyelesaikan balapan tanpa cedera dengan RC213V

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement