REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ducati akhirnya memilih Andrea Dovizioso untuk tetap berada di tim dan mengorbankan Andrea Iannone. Ini berarti Dovizioso resmi menjadi rekan satu tim Jorge Lorenzo sepanjang perhelatan MotoGP 2017-2018.
"Tidak mudah mengambil keputusan ini, terutama ketika kami memiliki dua pembalap hebat, duo Andrea," kata General Manager Ducati, Gigi Dall'Igna, dilansir dari Crash, Rabu (18/5).
Dall'Igna senang Dovozioso setuju untuk bertahan dengan tim dua tahun ke depan. Bersama Dovi dan Lorenzo, Ducati yakin bisa melanjutkan kesuksesan mereka seperti empat tahun lalu dalam rangka mencapai tujuan ambisius, juara dunia MotoGP.
"Mohon maaf untuk Iannone yang pada akhir musim ini tak lagi menjadi bagian tim. Iannone telah melakukan pekerjaan penting tahun ini dan berkontribusi besar terhadap perkembangan Desmosedici," ujarnya.
Dall'Igna berjanji Ducati tetap berkomitmen untuk kemajuan Iannone sepanjang sisa musim tahun ini. Pada awal perhelatan MotoGP, Iannone memang terlihat dominan, namun perbedaannya dengan Dovi adalah Iannone kerap jatuh karena kesalahan dirinya sendiri.
Iannone juga yang menyebabkan Dovi gagal di putaran akhir Argentina. Nasib buruk Dovi berlanjut ketika dia ditorpedo oleh sepeda motor Dani Pedrosa di Austin, kemudian mengalami kegagalan teknis di Jerez sebelum kecelakaan di Le Mans.
Iannone dan Dovi masing-masingnya berada di posisi 11 dan 12 klasemen. Iannone kemungkinan besar akan pindah ke Suzuki mengingat Maverick Vinales menjadi calon kuat ke Yamaha.
Ducati sejauh ini menjadi pabrikan pertama yang mengonfirmasi dua pembalap utamanya musim depan. Yamaha dan Honda sejauh ini baru menyatakan Valentino Rossi dan Dani Pedrosa sebagai pembalap yang sudah memperpanjang kontrak.
Suzuki belum membuat pengumuman. KTM masih mencari rekan satu tim untuk Bradley Smith, sementara Aprilia mencari rekan untuk Sam Lowes.