REPUBLIKA.CO.ID, WINA – Pembalap muda Indonesia, Sean Gelael akan mendapatkan kesempatan berharga menjajal mobil F1. Pembalap F2 itu dijadwalkan akan menjadi pembalap tes bersama tim Toro Rosso pada tiga kali kesempatan tahun ini. Dalam keterangan yang diterima Republika Kamis (23/3), pembalap 20 tahun akan menjalani tes di Bahrain, Hungaria, dan Abu Dhabi pada bulan depan.
Ini akan jadi debut Sean di dalam kokpit jet darat F1. Tentunya, pengalaman ini akan sangat berharga bagi penghuni peringkat ke-15 papan klasemen GP2 musim 2016 bersama Campos tersebut. Sebelumnya, Toro Rosso hanya menggunakan jasa pembalap binaan mereka untuk menguji sekaligus memberikan pengalaman kepada driver muda milik sendiri.
Baca juga, Toro Rosso Kasih Kesempatan Sean Jajal Mobil F1.
Sean pun bahagia salah satu pijakan menuju kompetisi F1 yang sebenarnya akan segera ditapaki. "Terima kasih kepada Toro Rosso yang telah memberi saya kesempatan dan dukungan. Saya juga berterima kasih kepada semua pihak yang selalu mendukung saya,” kata Sean, Kamis.
Toro Rosso kerap disebut sebagai Red Bull junior. Hal ini karena Toro Rosso masih bersaudara dengan tim papan atas F1, Red Bull. Keduanya juga punya afiliasi dengan Arden Motorsport, tim yang saat ini menaungi Sean di kompetisi F2.
Tim Arden didirikan Garry Horner yang merupakan ayah kandung dari bos Red Bull, Christian Horner.
Selain jadi pembalap tes pertama di luar binaan Toro Rosso, secara keseluruhan Sean juga merupakan driver penguji perdana yang bukan berasal dari asuhan Red Bull. "Saya masih harus bekerja keras dan tak akan berhenti untuk membuktikan serta membayar kepercayaan ini," kata Sean.