REPUBLIKA.CO.ID, LE MANS -- Pembalap Repsol Honda, Dani Pedrosa melejit ke peringkat kedua klasemen MotoGP 2017 seusai balapan di Prancis akhir pekan lalu. Jagoan Yamaha, Maverick Vinales menyebut Pedrosa berpotensi menjadi juara dunia tahun ini.
Vinales mengaku sempat melihat di papan pemberitahuan bahwa Pedrosa hanya 0,9 detik di belakang Andrea Dovizioso. Padahal, Dovi tak jauh di belakangnya. Vinale pun memui Pedrosa yang telah menyelesaikan pekerjaannya sangat baik.
"Dia sangat kuat dan itu ditunjukkan Ahad kemarin. Seperti di Jerez, dia membuktikan bisa memenangkan gelar. Kita harus berhati-hati padanya," kata Vinales, dilansir dari Speedweek, Rabu (24/5).
Pedrosa kini terpaut 17 poin di belakang Vinales. Selisih ini tak terlalu jauh dengan masih banyaknya seri tersia.
Vinales juga berkomentar tentang balapan serunya bersama Valentino Rossi. "Saya sudah menyadari Valentino akan 'menyerang' di tikungan terakhir, jadi saya mempersiapkan diri bertahan. Di lap terakhir, saya melaju dengan catatan waktu terbaik di sektor tiga dan empat. Saya benar-benar sangat senang, senang sekali," katanya.
Mantan pembalap Suzuki ini tuurt bersedih untuk pembalap-pembalap yang terjatuh di balapan pekan kemarin. Selain Rossi, Marc Marquez, Aleix Espargaro, Danilo Petrucci, Scott Redding, Karel Abraham, Hector Barbera, dan Alvaro Bautista juga tergelincir dari tunggangannya.
"Saya mengalami perasaan serupa di Austin kemarin. Rasanya memang menyakitkan," katanya.