REPUBLIKA.CO.ID, MUGELLO – Pembalap Yamaha Movistar asal Italia, Valentino Rossi dikabarkan harus menjalani tes kebugaran terlebih dahulu sebelum mengikuti balapan MotoGP Italia di Sirkuit Mugello akhir pekan ini. Rossi mengalami kecelakaan saat berlatih motocross di Klub Cavallara, Mondavio, Pesaro, Urbino, Italia, Kamis (25/5) lalu.

Dirinya kemudian langsung dibawa ke Rumah Sakit Ospedale Infermi di Rimini. Dari pemeriksaan awal, Rossi didiagnosis memgalami trauma abdominal dan gangguan tulang punggung. Sehari berselang, kondisinya dalam 12 jam berangsur membaik dan dia sudah diperbolehkan meninggalkan rumah sakit.

Namun, pebalap yang menidolakan Inter Milan tersebut maaih harus melakukan pemeriksaan sebelum melakoni seri GP Italia di Mugello. "Rasa sakit di perut dan dada saya masih terasa. Untungnya, kondisi saya membaik seiring berjalannya waktu dan ini membuat saya berpikir positif jelang seri di Sirkuit Mugello," katanya dilansir laman resmi MotoGP, Rabu (31/5).

Rossi dijadwalkan akan kembali menjalani pemeriksaan pada Kamis (1/6) besok, untuk memastikan bahwa kondisisnya cukup fit jelang turun ke lintasan. "Keinginan saya untuk ikut GP Italia sangat besar dan saya berusaha keras untuk pulih secepat mungkin. Itu tidak mudah, tetapi saya masih punya beberapa hari untuk menjalani pemulihan. Jika hasil pemeriksaan bagus, saya akan mengendarai motor YZR-M1 pada Jumat (2/6) supaya benar-benar tahu kondisi saya. Saya pasti akan berusaha yang terbaik untuk turun di Mugello.”

The Doctor sangat berambisi untuk kembali membalap. Terlebih pada seri sebelumnya, ia gagal mendulang angka di Sirkuit Bugatti, Le Mans, Prancis. Saat balapan GP Prancis, Rossi sempat memimpin pada lap terakhir setelah melewati rekan satu timnya, Maverick Vinales (Spanyol). Akan tetapi, dia tidak bisa mempertahankan posisinya terlalu lama. Bahkan, dia akhirnya gagal finis setelah terjatuh di tikungan 11.

Ikuti Whatsapp Channel Republika