REPUBLIKA.CO.ID, KUALA LUMPUR--Tim putri Indonesia berhasil mengalahkan tuan rumah Malaysia 3-0 untuk meraih tempat di semifinal Piala Uber. Tunggal kedua Indonesia, Maria Kristin, memastikan kemenangan tim 'Merah Putih' dengan menundukkan Tee Jing Yee 21-19, 21-16 di Putra Stadium, Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Rabu (12/5).
Sebelumnya, ganda putri Greysia Polii/Meiliana Jauhari berjuang mengatasi ketegangan untuk membawa Indonesia memimpin 2-0, dengan mengalahkan pasangan Malaysia peringkat empat dunia, Wong Pei Tty/Chin Eei Hui, dengan skor ketat 26-24, 21-18.
"Sebenarnya pertandingan tadi lebih pada masalah mental, siapa yang lebih siap dia yang akan menang, karena sebelumnya kami sudah sering bertemu dan pernah menang maupun kalah. Tetapi dalam pertemuan terakhir kami mengalahkan mereka di All England," ujar Greysia Polii usai pertandingan.
Meski demikian, Greysia mengaku tetap merasa tegang menghadapi pertandingan tersebut.
Indonesia merebut poin pertama atas tuan rumah setelah Adriyanti Firdasari mengalahkan pemain tunggal andalan Malaysia Wong Mew Choo 21-9, 21-16.
Firdasari mengendalikan permainan pada game pertama saat Mew Choo yang saat ini menempati peringkat 22 dunia banyak melakukan kesalahan sendiri.
"Saya berusaha bermain lepas saja karena belakangan ini saya lebih sering kalah meskipun pernah menang," kata Firdasari yang dikalahkan Mew Choo pada SEA Games Laos lalu.
Pada game pertama, kata Firdasari, ia lebih banyak mengendalikan permainan karena lawannya belum dapat membaca pola permainannya. "Tetapi pada game kedua saya mulai agak keteteran karena dia mulai mengendalikan permainan. Saya hanya berusaha untuk tidak tertinggal jauh," cetus Firdasari yang mengalahkan Mew Choo di SEA Games 2005.
Sementara itu, Wong Mew Choo mengaku tekanan yang dihadapinya membuat permainannya tidak keluar. "Saya rasa hari ini saya ada sedikit tekanan sehingga permainan saya tidak berjalan," katanya seraya meminta maaf atas penampilannya yang buruk.
"Hari ini lawan mengendalikan permainan. Meskipun saya sudah berusaha untuk bangkit tetapi tidak berhasil," tambah semifinalis Malaysia Super Series 2009 itu.
Mew Choo juga memuji permainan Firdasari yang lebih banyak menekan sehingga ia tidak mampu mengatasinya. "Sebenarnya saya sudah siap main hari ini, tetapi karena saya ingin tampil bagus, saya malah sedikit tertekan," tambah Mew Choo.
Febe disimpan
Setelah Indonesia memastikan kemenangan 3-0, dua partai terakhir tak digelar karena sudah tak menentukan lagi. Kemenangan tersebut membawa Indonesia maju ke semifinal untuk bertemu pemenang perempat final antara juara bertahan Cina dengan India yang akan bertanding Rabu petang.
''Kemungkinan kita akan bertemu Cina di semifinal. Menghadapi mereka, kita harus menerima kenyataan bahwa tim Cina sangat kuat. Tetapi bukan berarti kita kalah sebelum bertanding, kami akan memberi perlawanan habis-habisan," kata manajer tim Uber Indonesia, Djendjen Djaenanasri.
Soal absennya tunggal pertama Indonesia, Maria Febe Kusumastuti, Djendjen mengatakan, berdasarkan pertimbangan tim yang mengharapkan dapat meraih poin pertama, peluang Firdasari lebih besar. "Secara peringkat mungkin Febe lebih baik, tetapi tim memutuskan tidak menurunkan dia karena Firdasari mempunyai pengalaman dan kematangan yang dibutuhkan untuk merebut poin pertama," jelasnya.