REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ganda putra unggulan keempat, Bona Septano-Mohammad Ahsan mengaku tegang. Hal itu diungkapkan keduannya sebagai penyebab kekalahan mereka pada babak 16 besar India Terbuka Super Series, Kamis.
"Ya, tadi pada game kedua dan ketiga tegang, jadi tidak keluar semua kemampuan kami," ujar Bona yang dihubungi usai pertandingan di New Delhi, India.
Pasangan peringkat enam dunia tersebut dikalahkan ganda putra bukan unggulan, peringkat 30 dunia asal Malaysia, Goh V Shem-Lim Khim Wah 21-13, 19-21, 18-21 pada babak 16 besar turnamen berhadiah 200 ribu dolar AS tersebut.
Pasangan yang berpeluang besar mewakili Indonesia pada Olimpiade London Juli mendatang itu, tidak mampu mempertahankan keunggulan mereka pada game pertama sehingga mengalami kekalahan pertama dari dua pertemuan mereka.
"Terlalu takut kalah, jadi kalah beneran," tambah Bona.
Berbeda dari mereka, pasangan Angga Pratama-Ryan Agung Saputro justru meraih kemenangan pertama atas unggulan ketiga Chai Biao-Guo Zhendong dari tiga pertemuan mereka.
Angga-Ryan mengalahkan pasangan China tersebut setelah bangkit dari kehilangan game pertama untuk merebut dua game berikutnya 14-21, 21-17, 21-14.
Pada perempat final Angga-Ryan akan melawan unggulan keenam Koo Kien Keat-Tan Boon Heong setelah pasangan Malaysia itu menang karena lawannya Chris Adcock-Andrew Ellis dari Inggris tidak melanjutkan pertandingan setelah koo-Tan memimpin 21-9, 7-2.