REPUBLIKA.CO.ID, WUHAN -- Tim Piala Thomas Indonesia berada dalam bahaya. Indonesia tertinggal 1-2 dari Jepang setelah Taufik Hidayat kalah 12-20 dan 17-21 dari Kenichi Tago pada pertandingan perempat final di Wuhan Sport Complex, China, Rabu.
Kekalahan Taufik dan pasangan ganda Markis Kido/Hendra Setiawan dalam pertandingan itu membuat Indonesia harus berusaha merebut kemenangan dalam dua partai yang tersisa. Ini supaya Indonesia bisa lolos ke semifinal.
Kenichi Tago, pemain peringkat delapan dunia, menerapkan strategi yang menguras tenaga Taufik. Tago menerapkan permainan reli-reli panjang dan menyudahinya dengan smes keras.
Strategi tersebut membuat Taufik yang usianya delapan tahun lebih tua itu kelelahan dan tertinggal jauh 12-20 pada game pertama. Sebuah pengembalian Taufik yang melebar di sisi kiri lapangan juga membuat Kenichi Tago berhasil merebut game pertama dengan skor 21-12 dalam waktu 18 menit.
Pada game kedua, Taufik belum mampu keluar dari tekanan. Taufik sempat unggul 5-4. Tapi, Kenichi Tago yang bermain gigih itu berhasil membalikkan keadaan dan unggul 7-6. Dia melaju menjadi 13-7.
Permainan Taufik yang tampak ragu-ragu dan beberapa kali melakukan kesalahan sendiri membuat Kenichi Tago semakin jauh memimpin dengan skor 20-14. Taufik hanya mampu menambah tiga angka sebelum akhirnya menyerah dengan skor 17-21.