REPUBLIKA.CO.ID, MUMBAI -- Negosiasi antara Asosiasi Tenis India (AITA) dengan pemain tim Davis Cup India sepertinya mengalami jalan buntu. Tim tenis India mengancam tidak akan mengikuti turnamen tersebut pada Februari mendatang.
Delapan petenis papan atas India, termasuk Leander Paes telah mendaftarkan diri ke AITA untuk Davis Cup. Namun, mereka mengancam tidak akan bermain di babak pertama jika AITA tidak mengambil langkah untuk menyelesaikan masalah internal.
Seperti yang dilansir dalam laman Reuters, Rabu (9/1), AITA telah setuju untuk memenuhi tuntutan para pemain tersebut. Akan tetapi, hal ini belum mampu meyakinkan para pemain yang masuk dalam tim Davis Cup yakni Mahesh Bhupathi, Somedev Devvarman, dan Rohan Bopanna.
Sementara Chief Executive AITA, Hironmoy Chatterjee, tidak akan melakukan dialog dengan para pemain terkait masalah tersebut. Dia ingin timnya siap dan berkomitmen penuh untuk ikut dalam kejuaraan Davis Cup.
"Kami akan menunggu respon para pemain, kami tidak akan mengubah sikap,'' Chatterjee. ''Sekarang semuanya saya serahkan kepada pemain apakah mereka bersedia untuk ikut dalam turnamen tersebut."