REPUBLIKA.CO.ID, PERTH -- Petenis muda asal Australia, Bernard Tomic menjadi sorotan, setelah menjungkal petenis nomor satu dunia asal Serbia, Novak Djokovic.
Ini adalah kemenangan kedua secara beruntun yang diraih Tomic di kejuaraan beregu, Piala Hopman. Sebelumnya, Tomic menggulung petenis asal Jerman, Tommy Haas.
Kemenangan itu membuat petenis 20 tahun tersebut percaya diri. Pasalnya, sepanjang 2012 ia mencatatkan performa buruk.
Pada 2012, ia terlempar ke posisi 50 besar peringkat dunia. Karena itu, ia bersumpah akan kembali masuk ke peringkat sepulug besar pada tahun ini. (baca: Djokovic Digulung Petenis Nomor 50 Dunia).
"Saya bersyukur mendapat kesempatan untuk bermain melawan Novak (Djokovic)," kata Tomic seperti dinukil dari Reuters.
"Saya," lanjut Tomic, "sangat gugup sebelum pertandingan. Saya memperbaiki serve dan teknik saya di masa libur, dan saya pikir itulah mengapa saya dapat menang. Dan kepala saya juga berjuang keras, mencoba untuk tidak terganggu."