REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Kei Nishikori menyamai penampilan terbaiknya di Wimbledon ketika unggulan ke-12 asal Jepang ini mencapai putaran ketiga dengan kemenangan 7-6 (7/5), 6-4, 6-2 atas Leonardo Mayer asal Argentina pada Kamis.
Nishikori pada tahun lalu menjadi pria Jepang pertama yang mencapai putaran ketiga di All England Club sejak 1995, namun kali ini ia mengincar pencapaian yang lebih tinggi.
Petenis peringkat 11 dunia ini percaya ia dapat menyamai mantan pelatihnya saat masih di level junior Shuzo Matsuoka, yang mencapai delapan besar Wimbledon pada 1995, sebelum kalah dari Pete Sampras, pada pencapaian terbaik putra Jepang di turnamen ini,
Petenis 23 tahun ini berikutnya akan berhadapan dengan unggulan ke-23 asal Italia Andreas Seppi untuk memperebutkan satu tempat di babak 16 besar.
Kemenangan atas Seppi akan membuat Nishikori hanya berjarak satu kemenangan lagi dari menyamai penampilan bersejarahnya di Australia Terbuka 2012, ketika ia menjadi petenis putra Jepang pertama yang mencapai perempat final di Melbourne selama 80 tahun.
Nishikori, yang mencapai putaran keempat di Prancis Terbuka terakhir, sebelumnya kalah dari sang juara Rafael Nadal, memulai pertandingan cepat ketika ia mematahkan serve Mayer pada game kedua.
Nishikori telah berlatih secara reguler dengan Mayer selama beberapa tahun, maka petenis peringkat 84 dunia itu hanya dapat memberikan sedikit kejutan.