REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Petenis asal Cina Zheng Jie maju ke putaran ketiga turnamen tenis Amerika Serikat Terbuka, Rabu, setelah mengalahkan pemenang tujuh turnamen Grand Slam Venus Williams 6-3, 2-6, 7-6 (7/5) dalam kemenangan yang disebutnya dengan "tidak dapat dipercaya."
Ketika kedudukan terpaut 5-5 pada "tie-breaker" set ketiga, peringkat 60 Williams melakukan pukulan voli ke arah net sehingga peringkat 56 Zheng mendapat kesempatan meraih "match point" pertama.
Ketika pukulan "backhand" Williams melebar ke luar bidang lapangan, Zheng melompat meluapkan rasa gembiranya."Hari ini merupakan laga terberat bagi saya. Tidak dapat dipercaya. Tidak dapat dipercaya saya dapat mengalahkannya," kata Zheng, "Pada set kedua saya kehilangan konsentrasi sedangkan lawan saya bermain semakin bagus."
"Pada set ketiga sebagai penentu, kami sama-sama berjuang. Saya kira permainan amat bagus bagi saya dan akan menolong saya untuk lebih baik pada pertandingan berikutnya," katanya. Zheng, yang kalah atas Williams pada putaran kedua di turnamen di Miami 2004, selanjutnya akan bertemu pada putaran 16 besar dengan unggulan ke-18 dari Spanyol, Carla Suarez Navarro.
Williams, juara AS Terbuka 2000 dan 2001, kandas pada putaran ketiga pada penampilan pertamanya pada 2010. Dalam usia 33 tahun, ia merupakan pemain tertua yang tinggal dalam turnamen itu, padahal sebelumnya ia mengalami masalah dengan punggungnya sehingga ia keluar dari Wimbledon, tempat ia pernah meraih lima gelar juara.
Zheng (30) menampilkan permainan terbaiknya dalam AS Terbuka - maju ke putaran ketiga pada 2008, 2009 dan 2012 -- dan minta maaf kepada pendukung tuan rumah Williams, setelah usai bertanding.
Pada pertandingan yang sempat tertunda karena hujan, Zheng dua kali mematikan servis Williams pada game ketiga dan kemudian bangkit mengatasi usaha Williams dalam empat perebutan poin berikutnya pada game keenam, sebelum dapat peluang melancarkan servis.
Zheng mematikan permainan Williams pada game kesembilan dan memenangi set pertama dalam waktu 43 menit, ketika lawannya dari Amerika melakukan pukulan "backhand" melejit tipis dari garis lapangan.
-
Ikuti Whatsapp Channel Republika