Rabu 20 Nov 2013 18:00 WIB

Bellaetrix Manuputty Gugur di Hong Kong Terbuka Super Series 2013

Rep: Rizky Jaramaya/ Red: Hazliansyah
Pebulutangkis tunggal puterI Indonesia, Bellaetrix Manuputty, berusaha mengembalikan bola ke arah pebulutangkis tunggal puteri Singapura, Mingtian Fu, saat bertanding pada babak penyisihan perorangan tunggal puteri Sea Games XXVI di Stadion Istora Senayan
Foto: Antara/Yusran Uccang
Pebulutangkis tunggal puterI Indonesia, Bellaetrix Manuputty, berusaha mengembalikan bola ke arah pebulutangkis tunggal puteri Singapura, Mingtian Fu, saat bertanding pada babak penyisihan perorangan tunggal puteri Sea Games XXVI di Stadion Istora Senayan

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bellaetrix Manuputty harus menghentikan langkahnya di babak pertama Hong Kong Terbuka Super Series 2013 setelah ditaklukan oleh pesaing terberatnya Saina Nehwal, 14-21, 16-21 di Stadion Hong Kong Coliseum, Rabu (20/11).

Upaya Bella memetik satu kemenangan atas pemain asal India tersebut harus kandas lagi. Bella belum pernah sekalipun menang dari lawannya yang menempati peringkat tujuh dunia itu.

Pada ajang All England 2013 di Birmingham, Saina mengalahkan Bella dengan skor 21-16, 21-11. Dalam turnamen India Terbuka Super Series 2013, Bella harus mengakui keunggulan Saina yang menang dua gim langsung, 12-21, 15-21.

"Sebenarnya saya sudah bisa mengimbangi permainan Saina, tapi saya malah banyak membuat kesalahan sendiri," kata Bella.

Menurut pebulutangkis berusia 25 tahun itu, Saina memiliki keunggulan di segi serangan. Bella mengakui pada pertemuan sebelumnya dia terlalu memaksa agar bisa mematikan lawan, namun hasilnya dia malah keteteran dan cenderung membuat kesalahan yang tidak perlu.

Pelatih tunggal putri Pelatnas PBSI Liang Chiu Sia mengatakan Bella kerap kehilangan kontrol dan melakukan kesalahan ketika bisa menyamai skor maupun lebih unggul. Meskipun kalah, namun penampilan pebulutangkis kelahiran Jakarta tersebut dinilai sudah lebih baik.

"Dari segi power sudah ada peningkatan dibanding pertemuan sebelumnya," kata Sia.

Tunggal putri lainnya yakni Aprilia Yuswandari berhasil melewati babak pertama dengan mulus. April menjadi satu-satunya wakil tunggal putri Indonesia yang melaju ke babak selanjutnya setelah menundukkan wakil tuan rumah, Yi Cheung Ngan dengan hasil akhir 21-12, 21-14.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement