Sabtu 11 Jan 2014 18:30 WIB

Wakil Terakhir Indonesia di Korea Open Tumbang

Rep: Friska Yolandha/ Red: Mansyur Faqih
Pebulutangkis ganda putri Indonesia, Nitya Krishinda Maheswari  dan Greysia Polii.
Foto: Republika/Wihdan Hidayat
Pebulutangkis ganda putri Indonesia, Nitya Krishinda Maheswari dan Greysia Polii.

REPUBLIKA.CO.ID, SEOUL -- Habis sudah wakil Indonesia di kompetisi tahunan Korea Open Superseries. Wakil terakhir Indonesia, Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari, gagal di semifinal, Sabtu (11/1).

Pasangan ganda putri Greysia/Nitya terpaksa mengakui kehebatan pasangan asal Cina, Bao Yixin/Tang Jinhua. Greysia/Nitya gagal membayar dua kekalahan di pertemuan sebelumnya setelah kembali takluk 5-21, 21-19, 11-21 pada pertandingan yang berlangsung selama 83 menit tersebut.

Greysia mengakui, Bao/Tang cukup sulit dikalahkan. "Bao adalah pemain pintar yang punya penempatan bola menyulitkan. Sedangkan Tang tinggal mencuri kesempatan dan untuk memberi umpan pada Bao," kata Greysia kepada badmintonindonesia.org, Sabtu.

Greysia/Nitya banyak melakukan kesalahan sendiri di sepanjang gim pertama. Beberapa kali pasangan peraih medali perah SEA Games Myanmar ini salah mengantisipasi pengembalian bola oleh Bao/Tang. 

Nitya mengaku banyak tertekan di gim pertama. Akibatnya, pasangan tersebut sulit membalikkan keadaan. "Ketika sudah bisa, poin kami tertinggal jauh," kata Nitya.

Greysia/Nitya baru mampu membalikkan keadaan di gim kedua. Keduanya bangkit dan mengimbangi permainan Bao/Tang. Usaha ini cukup berhasil sehingga kedua pasangan berusaha berebut poin. Pertandingan berlangsung cukup ketat. Keduanya sempat tertinggal 8-11, namun Greysia/Nitya berhasil merebut gim kedua.

Sayangnya Greysia/Nitya kembali di bawah tekanan Bao/Tang pada gim penentuan. Pasangan ini tertinggal jauh 8-15. Bao/Tang pun akhirnya berhasil merebut tiket final dengan jarak skor yang cukup jauh, 11-21.

"Kami terbawa permainan drive-drive cepat yang diterapkan Bao/Tang. Jadi kami terus ketinggalan," ujar Nitya.

Dengan kekalahan ini, tidak ada lagi yang mewakili Indonesia ke puncak partai yang berlangsung di Seoul, Korea Selatan tersebut. Selanjutnya, Greysia/Nitya akan bersiap untuk turnamen Malaysia Open Super Series yang berlangsung 14-19 Januari 2014 di Kuala Lumpur.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement