REPUBLIKA.CO.ID, MAKASSAR-- Mantan pebulangkis pelatnas Indonesia Adriyanti Firdasari sukses menjadi yang terbaik setelah mengalahkan Tike Arieda pada final tunggal dewasa putri Kejurnas Sirkuit Nasional (Sirnas) di Makassar, Sabtu. Firdasari yang ditempatkan sebagai uggulan empat di Sirnas Makassar 2014 berhasil membuktikan kualitasnya dengan kemenangan dua set langsung 21-14 dan 21-13.
Firdasari yang memperkuat Jaya Raya Jakarta seusai laga menyatakan, sangat bersyukur dengan apa yang diraih. Prestasi ini juga terasa spesial karena merupakan gelar pertama kalinya pada 2014. "Saya sempat hilang momentum di babak awal sehingga tertingggal cukup jauh. Namun pada akhirnya bisa bangkit dan memenangkan pertandingan," katanya.
Sementara pada tunggal remaja putri direbut Sri Fatmawati (Pelatda Kabupaten Probolinggo) yang dibabak final berhasil mengandaskan perlawanan Asti Dwi dari Jaya Raya Jakarta dengan 21-13 dan 21-14. Kemenangan juga diraih pasangan Ardiansyah dan Devi Tika Permatasari yang bertarung di nomor ganda campuran dewasa. Pasangan asal Berkah Abadi Banjarmasin ini mengunci gelar setelah mengalahkan pasangan Arsya Isnanu Ardi Putra/Meiliana Jauhari dengan 21-16, 21-18.
Ardiansyah dan Devi yang merupakan unggulan pertama ini sebelumnya mengandaskan perlawanan dari Afiat Yuris Wirawan/Nur Beta Kwanrico di babak semi final dengan 21-10, 13-21 dan 21-18. Untuk ganda campuran remaja, keluar sebagai juara yakni pasangan M Robi Darwis dan Monika Insany. Keduanya berhasil merebut gelar setelah di babak final mengalahkan unggulan ketiga Akbar Gusti/Vania Arianti Sukoc dengan18-21, 24-22, 21-18.
Pada nomor ganda campuran taruna, pasangan M Aria Wijaya/Monica Nggilu (Mutiara Bandung) juga meraih prestasi terbaik setelah mengalahkan Ragawa Tamasuta/Berlian Sudrajat dari tim Semen Gresik dengan 24-26, 22-20, dan 21-10.
Sekretaris Panitia Sirnas Makassar Atman Amir menyatakan bangga dan bersyukur dengan pelaksanaan Sirnas di Makassar. Pihaknya juga berharap ke depan kembali bisa mendapat kepercayaan sebagai penyelenggara demi meningkatkan perkembangan pebulutangkis di Sulsel.