REPUBLIKA.CO.ID, MADRID-- Petenis peringkat satu dunia Rafael Nadal menjaga peluangnya untuk meraih gelar kesembilan di Barcelona Terbuka, melalui kemenangan 6-3, 6-3 atas Ivan Dodig pada Kamis, saat ia mengunci kemenangannya ke-42 dari 43 pertandingan di turnamen ini.
Juara 13 Grand Slam ini jauh dari bahagia dengan penampilannya pada beberapa pekan terakhir, namun setelah awal yang lambat yang tetap terlalu sulit untuk ditandingi bagi petenis peringkat 37 dunia, ia mematahkan servis lawannya total sebanyak empat kali sebelum mengunci kemenangan dalam waktu satu jam 23 menit.
Nadal lebih gembira dengan penampilannya saat melawan Dodig dibanding pada putaran kedua ketika ia menaklukkan Albert Ramos pada Rabu. "Menurut saya, ini merupakan langkah maju dari kemarin. Saya memiliki sedikit lebih banyak intensitas di kaki-kaki saya pada hari ini, dan saya dapat menjelajah seluruh lapangan dengan lebih tenang," ucapnya kepada stasiun televisi Spanyol Teledeporte.
"Pada set kedua saya mulai bermain bagus, maka saya gembira dengan kemenangan ini karena Dodig selalu merupakan lawan yang sulit. Saya merasa tampil baik sepanjang pertandingan dan sekarang saya harus mempersiapkan diri untuk pertandingan sulit lainnya pada besok hari."
Nadal pertama kali mematahkan servis Dodig pada game kelima, namun petenis Kroasia itu segera mampu membalas mematahkan servisnya untuk menyamakan kedudukan menjadi 3-3. Bagaimanapun, petenis Spanyol itu kemudian mulai menemukan iramanya untuk memenangi tiga game beruntun dan menyelesaikan set pertama.
Pada set kedua, serangkaian penetrasi pukulan ground stroke dari Nadal memaksa Dodig takluk pada game keempat untuk mengamankan break, sebelum kemudian menuntaskan pertandingan tanpa menemui kesulitan apa pun.
Satu-satunya kekalahan Nada di Barcelona terjadi saat ia melakukan debut sebagai petenis 15 tahun pada 2003, ketika ia dikalahkan kompatriotnya Alex Corretja dalam tiga set pada putaran kedua. Rentetan kemenangannya sekarang menjadi 41 pertandingan berturut-turut, di mana Nadal hanya kalah tiga set sepanjang periode itu.
Kemenangan ini juga membuat Nadal menyamakan kedudukan dengan Arthur Ashe, yakni 683 kemenangan sepanjang karirnya, di mana ia sekarang mengincar rekor Boris Becker yakni 713 kemenangan. Pertandingan berikutnya bagi Nadal adalah pertemuan dengan sesama petenis Spanyol Nicolas Almagro, setelah petenis peringkat 20 dunia ini menaklukkan kompatriotnya Fernando Verdasco 6-3, 6-3 untuk membalas dendam atas kekalahannya di final Houston 11 hari silam.
Hanya terjadi satu break pada game kedelapan, namun itu sudah cukup bagi Almagro untuk memenangi set pertama. Kedua petenis saling mematahkan servis lawannya pada set kedua, namun kembali Almagro membuka jalan menuju putaran selanjutnya ketika ia melakukan satu break lebih banyak untuk mengunci kemenangan.
Tidak ada kegembiraan bagi petenis Spanyol lainnya Tommy Robredo, yang kalah 5-7, (7/3) 7-6, (7/5) 7-6 dari unggulan ke-12 Marin Cilic. Cilic akan menghadapi unggulan keempat asal Jepang Kei Nishikori pada perempat final, setelah ia menang 6-0, 6-4 atas Andrey Golubev asal Kazakhstan.
Nishikori melakukan penampilan perdananya pada turnamen tanah liat musim ini di ibukota Katalan, dan setelah kesulitan untuk menaklukkan Roberto Bautista dalam pertarungan tiga set pada Selasa, ia terlihat lebih nyaman saat ia mengulangi pencapaian terbaiknya di Barcelona dengan mencapai delapan besar.
Unggulan kesembilan Ernest Gulbis juga mengamankan tempatnya dengan kemenangan 7-5, 6-1 atas Albert Montanes. Petenis Latvia itu akan berhadapan dengan Teimuraz Gabashvili di delapan besar, setelah ia meneruskan pekan bagusnya setelah menaklukkan unggulan kedua David Ferrer pada Rabu, dengan kemenangan 6-4, 6-2 atas Inigo Cervantes.