REPUBLIKA.CO.ID, PARIS -- Juara bertahan Serena Williams memberikan kejutan terbesar di Prancis Terbuka pada Rabu (29/5), di mana ia tersingkir dari turnamen itu.
Juara Grand Slam 17 kali itu secara mengejutkan takluk di putaran kedua dengan kekalahan 2-6, 2-6 dari petenis Spanyol peringkat 35 dunia Garbine Muguruza dalam pertandingan yang berlangsung selama satu jam lebih sedikit.
Ia menjadi juara bertahan yang tersingkir paling awal di turnamen ini, sejak petenis Rusia Anastasia Myskina kalah di putaran pertama pada 2005.
Kategori putri mendapat hantaman keras ketika Williams bergabung dengan unggulan kedua Li Na dari Tiongkok yang telah tersisih lebih awal.
Harapan apapun terhadap pertandingan di putaran ketiga antara Williams bersaudara segera menguap pada Rabu pagi, ketika Venus dikalahkan petenis remaja Anna Schmiedlova dari Slovakia dengan skor 6-2, 3-6, 4-6.
Bagaimanapun tersingkirnya petenis peringkat satu dunia Serena, yang memenangi 11 gelar pada tahun lalu termasuk Prancis Terbuka dan AS Terbuka telah mengirim pesan mengejutkan di sekitar kompleks Roland Garros.
Petenis 32 tahun itu juga tereliminasi pada putaran pertama pada 2012, terakhir kalinya ia tersingkir di Grand Slam sejak 2008 ketika ia hanya mampu mencapai putaran ketiga di Paris. Ini juga merupakan pertama kalinya ia tidak mencapai pekan kedua Grand Slam, setelah memasuki turnamen ini sebagai unggulan teratas.
Kutukannya yakni gagal mempertahankan gelar di Paris berlanjut, satu-satunya gelar utama yang belum berhasil dipertahankannya.