REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Keinginan tunggal pertama Indonesia peringkat 5 dunia, Tommy Sugiarto untuk melakukan revans terhadap pemain Malaysia peringkat 1 dunia, Lee Chong Wei masih tertunda. Di babak perempat final Jepang Open Super Series 2014, Tommy harus mengakui ketangguhan Lee.
Di awal gim pertama, Tommy memperlihatkan permainan rally yang menjadi andalannya. Namun ternyata Lee lebih siap dalam melakukan serangan-serangan yang mematikan pertahanan Tommy. Lee memenangkan gim pertama dengan 15-21.
Tommy pun mengubah permainan di gim kedua dengan lebih menyerang dengan bola-bola cepat. Lee sempat kewalahan dengan serangan-serangan Tommy. Lee juga kerap tidak dapat mengembalikan bola dari serangan Tommy. Anak dari mantan pebulutangkis Icuk Sugiarto ini menang 21-12.
Pertarungan yang ketat semakin diperlihatkan kedua pemain pada gim yang menentukan. Tommy unggul 11-9 di paruh gim ketiga. Namun paruh terakhir gim ini, Tommy kerap melakukan kesalahan dengan pukulan bola yang terlalu melebar.
Lee berbalik unggul menjadi 11-13, 13-17 dan meraih match point terlebih dahulu dengan 14-20. Tommy sempat menahan kemenangan Lee dan meraih tiga poin. Namun pengembalian bola Tommy yang melebar menutup pertandingan dengan kemenangan Lee, 17-21.
Dengan kekalahan ini semakin memperburuk rekor pertemuan antara Tommy dengan Lee Chong Wei menjadi 11-0. Kelahan terakhir Tommy terhadap Lee terjadi pada babak semifinal Thomas Cup 2014 di India beberapa waktu lalu. Kekalahan Tommy ini juga membuat Indonesia tanpa wakil di sektor tunggal putra di turnamen Jepang Open ini.