Rabu 18 Jun 2014 13:58 WIB

Ricky Subagja Puji Permainan Kevin/Greysia

Rep: C56/ Red: Yudha Manggala P Putra
Pebulutangkis asal Indonesia, Kevin Sanjaya (kanan) dan Greysia Polly (kiri) saat bertanding melawan Indonesia pada BCA Indonesia Open MetLife BWF World Super Series Premier 2014, Istora Senayan Jakarta, Selasa (17/6). Pertandingan tersebut dimenangkan pas
Foto: Republika/Agung Supriyanto
Pebulutangkis asal Indonesia, Kevin Sanjaya (kanan) dan Greysia Polly (kiri) saat bertanding melawan Indonesia pada BCA Indonesia Open MetLife BWF World Super Series Premier 2014, Istora Senayan Jakarta, Selasa (17/6). Pertandingan tersebut dimenangkan pas

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA –- Pasangan baru Kevin Sanjaya/ Greysia Polii sukses mengalahkan unggulan pertama dunia, Zhang  Nan/Zhao Yunlei di babak lanjutan BCA Indonesia Open Super Series Premier 2014, Rabu (18/6). Kevin/Greysia unggul lewat drama rubber gim, 15-21, 21-18, 23-21.

Kepala Sub Bidang Pelatnas PBSI, Ricky Subagja mengaku puas dengan kemenangan yang diraih kedua pasangan itu. Meski mereka baru dipasangkan, namun komunikasi di antara keduanya terlihat lancar.

“Saya berharap kemenangan ini bukan hanya kebetulan. Ini harus menjadi motivasi mereka untuk memenangkan pertandingan selanjutnya,” ungkap Ricky dalam sesi wawancara di sela-sela pertandingan, Rabu (18/6).

Kemenangan ini pun menjadi sesuatu yang lebih berharga untuk seluruh pasangan ganda campuran yang diturunkan Indonesia. Dengan kekalahan pasangan nomor satu dunia ini, persaingan di sektor ganda campuran akan semakin mudah.

Pasalnya Indonesia masih mempunyai pasangan nomor dua dunia, Tantowi Ahmad/ Liliyana Natsir, serta pasangan Praveen Jordan/Debby Susanto yang diprediksi mampu mengharumkan nama Indonesia di kancah bulu tangkis Internasional.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement