Jumat 20 Jun 2014 21:47 WIB

Angga/Rian Gagal di Indonesia Open, Pelatih: Mereka Belum Pintar

Rep: Bilal Ramadhan/ Red: M Akbar
Angga Pratama/Ryan Agung Saputra
Foto: IST
Angga Pratama/Ryan Agung Saputra

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA-- Pasangan ganda putra Indonesia, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan telah lolos ke babak semifinal turnamen Indonesia Open Super Series Premier 2014. Sedangkan pasangan ganda putra lainnya telah kandas di babak pertama dan kedua.

Pelatih ganda putra, Heri Iman Pierngadi, mengatakan sangat menyayangkan permainan yang ditunjukkan pasangan Angga Pratama/Rian Agung Saputro di babak kedua. Menurutnya permainan pasangan ini sudah baik saat melawan pasangan unggulan empat dari Korea Selatan, Kim Ki Jung/Kim Sa Rang.

Namun saat di poin-poin kritis pada gim ketiga, tepatnya saat skor 16-16, Angga/Rian malah tidak tenang. Sehingga pasangan ini malah membuat kesalahan terus menerus hingga pasangan Korea itu memenangkan pertandingan dengan 16-21.

"Saya menyebutnya kurang pintar karena di saat poin-poin kritis malah tidak bisa tenang dan akhirnya sering membuat kesalahan sendiri," kata Heri dalam jumpa pers di Istora Senayan.

Usai pertandingan, ia sudah pelakukan briefing dan evaluasi dari kekalahan tersebut, khususnya ketenangan dan kematangan pemain saat di poin-poin kritis. Mengenai tidak konsistennya permainan Angga/Rian, ia menilai hal itu sudah tergantung dari pemainnya.

Sedangkan pelatih hanya memberikan instruksi-instruksi berupa teori, yang melaksanakannya tentu dari pemain sendiri. Namun sejauh ini, ia masih menaruh harapan besar terhadap pasangan Angga/Rian agar dapat menjadi pelapis Hendra/Ahsan.

"Sejauh ini mereka masih cocok, jadi masih akan bisa dilanjutkan lagi," ujarnya.

Selain Angga/Rian, ia juga memiliki harapan bagi pasangan baru Berry Angriawan/Ricky Suwardi dan Kevin Sanjaya Sukamuljo/Selvanus Geh. Menurutnya dua pasangan ini merupakan pasangan potensial yang bisa dimatangkan lagi.

Padahal Berry/Ricky baru dibentuk pada saat September 2013 lalu tapi perkembangannya sudah sangat menjanjikan. Di babak pertama Indonesia Open 2014, Berry/Ricky mampu mengalahkan unggulan 3 dari Jepang, Hiroyuki Endo/Kenichi Hayakawa.

"Berry/Ricky prospeknya menjanjikan, belum ada satu tahun tapi perkembangannya sudah dapat dilihat di beberapa turnamen. Kalau prestasi, hanya waktu yang bisa menjawabnya," jelas Heri.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement