REPUBLIKA.CO.ID, KOPENHAGEN-- Nasib kurang beruntung menghinggapi pasangan ganda putri Indonesia, Anggia Shitta Awanda/Della Destiara Haris. Pasalnya baru saja menyelesaikan babak pertama, mereka langsung dihadapkan dengan pasangan unggulan pertama, Bao Yixin/Tang Jinhua (Cina) di babak kedua.
Melihat hal ini, Anggia/Della tetap menatap optimis pertandingan nanti, karena peluan untuk menang tetap terbuka dalam sebuah pertandingan. "Kami siap mengahdapi mereka, pokonya nekad saja, berikan yang terbaik," unggap Anggia dilaman resmi PBSI, (26/8).
Tapi mereka tetap waspada penuh karena lawan yang dihadapi mempunyai banyak keunggulan daripada mereka. Pasangan dari Cina ini disebut mempunyai mempunyai kekuatan pukulan dan rotasi permainan yang bagus.
Pada babak pertama, Anggia/Della telah menjalankan tugasnya cukup baik dengan menaklukkan ganda putri asal Singapura, Fu Mingtian/Yu Yan Vanessa Neo dua set langsung, 21-18,21-19. Namun Della mengatakan bahwa mereka merasa kurang bermain maksimal.
Dia menjelaskan, meski menang, Anggia dan Della telah terbawa alur permainan lawan dan berada di bawah tekanan. Tapi mereka mampu menenangkan diri terlebih dahulu sehingga bisa mengambil kendali permainan. Untuk melawan Bao Yixin/Tang Jinhua, Della berhadap bisa menyiapkan strategi khusus dalam pertandingan tersebut.
Selain pasangan Anggia/Della, Tim Garuda masih memiliki ganda putri yang akan menjalani babak pertama yaitu Suci Rizki Andini/Tiara Rosalia Nuraidah. Pasangan ini akan bertemu ganda putri gado-gado yaitu Petya Nedelcheva/Imogen Bankier (Bulgaria/Skotlandia).
Sementara pasangan Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari serta Pia Zebadiah Bernadet/Rizki Amelia Pradipta mendapat bye di babak pertama dan otomatis langsung melaju ke babak kedua.