REPUBLIKA.CO.ID, WINA -- Andy Murray berjuang keras untuk meraih gelar juara tunggal putra Wina Terbuka dengan kemenangan 5-7 6-2 7-5 atas David Ferrer, salah satu lawan terkuat petenis Inggris itu, untuk dapat lolos ke turnamen akhir musim Final Tur ATP Dunia di London.
Murray berjuang untuk mendapatkan nomor urutan delapan dari delapan petenis unggulan yang akan tampil di London pada turnamen bergengsi yang berlangsung pada 9-16 November mendatang. Ia satu tingkat dan 110 poin di atas posisi petenis asal Spanyol, Ferrer.
Kemenangan itu merupakan yang pertama bagi Murray atas pemain urutan delapan besar sejak Wimbledon 2013 dan ia melakukan balas dendam atas kekalahannya di putaran ketiga atas Ferrer di Shanghai Masters 10 hari lalu.
"Ini merupakan pertandingan akhir yang terbaik minggu ini," kata Murray kepada BBC setelah menyelesaikan laga selama dua jam 41 menit itu.
"Ini juga merupakan pertandingan penting untuk mengejar poin ke Final Tur di London. Pertandingan amat keras, tapi saya berusaha memenanginya dan saya berhasil," katanya.
"Pertandingan yang panjang bagi kami berdua. Di kamar ganti pun kami sudah mulai berjuang untuk memikirkan bagaimana cara memenangi pertandingan penting ini," ujarnya.
Turnamen berikutnya bagi Murray akan berlangsung di Valencia yang menawarkan 500 poin peringkat, sebelum ia berangkat ke Paris untuk merebutkan 1000 poin berikutnya.