Sabtu 18 Apr 2015 21:40 WIB

Edi/Gloria Lolos ke Putaran Final China Master

Edi/Gloria menjadi juara Austria Open 2015 setelah mengalahkan rekan sesama pasangan Indonesia, Ronald/Melati
Foto: PBSI
Edi/Gloria menjadi juara Austria Open 2015 setelah mengalahkan rekan sesama pasangan Indonesia, Ronald/Melati

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pasangan pebulu tangkis ganda campuran Edi Subaktiar/Gloria Emanuelle Widjaja akan menjadi wakil Indonesia dalam putaran final turnamen China Masters yang akan berlangsung di Changzhou Tiongkok, Ahad (19/4). Pasangan ini sekaligus menjadi satu-satunya wakil non-Cina yang masih melaju di kompetisi tersebut.

"Kami akan terus berjuang pada final walaupun lawan akan menjadi pemain yang lebih dijagokan. Sejak awal ikut turnamen ini, saya bertekad akan memberikan penampilan terbaik," kata Edi setelah menyelesaikan pertandingan semifinal seperti dilansir Tim Humas dan Media Sosial Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) di Jakarta, Sabtu (18/4).

Pada putaran semifinal, Edi/Gloria menaklukkan ganda campuran Cina Wang Yilv/Tang Yuanting dalam pertandingan selama 52 menit. Skor akhir 21-17 dan 23-21.

"Pemain Tiongkok terkenal bagus. Tapi, saya ingin membuktikan kalau garuda bisa bertahan dan memberikan serangan di 'kandang macan'. Kami berharap bisa membawa gelar dari sini," kata Edi.

Pasangan Indonesia yang menduduki peringkat 14 dunia itu akan menghadapi ganda campuran unggulan pertama Tiongkok Liu Cheng/Bao Yixin dalam putaran final.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement