Rabu 25 Nov 2015 23:21 WIB

Lindaweni Fanetri Melaju Sempurna di Makau

Rep: Kiki Sakinah/ Red: Citra Listya Rini
Pebulutangkis tunggal putri Indonesia, Lindaweni Fanetri.
Foto: Republika/Edwin Dwi Putranto
Pebulutangkis tunggal putri Indonesia, Lindaweni Fanetri.

REPUBLIKA.CO.ID, MAKAU -- Pemain tunggal putri, Lindaweni Fanetri, berhasil mengamankan tiket ke babak kedua turnamen Macau Open Grand Prix Gold 2015, setelah menaklukan wakil Taiwan Cheng Chi Ya. Linda unggul di dua gim pertandingan dengan skor telak 21-11, 21-9 atas Chi Ya, Rabu (25/11).

Di gim pertama, Linda sudah unggul 9-4 dan sempat terkejar hingga lawan menyamakan kedudukan 11-11. Namun, Linda tetap bermain dalam iramanya sendiri. Sebaliknya, Chi Ya membuat unforced errors dan Linda semakin jauh unggul.

Di gim kedua, Linda nyaris tak terkejar saat unggul 11-3 di interval games. Chi Ya semakin sulit mengimbangi permainan Linda dan terus tertinggal jauh hingga skor 16-3. Linda menutup gim kedua dengan kemenangan 21-9.

"Linda bisa menang mudah karena dia sudah mengantisipasi soal angin. Dari segi permainan dan teknik, Linda memang lebih unggul dari lawannya," kata pelatih tunggal putri, Edwin Iriawan, dalam rilis PBSI yang diterima Republika.co.id, Rabu (25/11)

Sementara itu, dua tunggal putri lainnya Hanna Ramadini dan Fitriani tidak dapat menahan laju lawan. Hanna dikalahkan wakil Taiwan, Hung Shih Han, melalui rubber game dengan perolehan skor 21-17, 12-21, 18-21. Sedangkan Fitriani takluk di tangan wakil Hong Kong, Cheung Ngan Yi, melalui rubber game 24-22, 14-21, 14-21.

Di ganda campuran, pasangan Edi Subaktiar/Gloria Emanuelle Widjaja berhasil lolos ke babak kedua setelah menyingkirkan pasangan Malaysia, tan Meng Kian/Lai Pei Jing. Pasangan ini unggul rubber game dengan skor 23-21, 22-24, 21-10.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement