Selasa 19 Jan 2016 20:42 WIB

Kalah di Babak Pertama Turnamen Kelas GPG, Tontowi/Liliyana Sudah 'Habis'?

Tontowi Ahmad (kiri) dan Liliyana Natsir
Foto: PP PBSI
Tontowi Ahmad (kiri) dan Liliyana Natsir

REPUBLIKA.CO.ID, PENANG -- Hasil mengejutkan diraih pasangan ganda campuran andalan Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir di turnamen Malaysia Masters 2016. Pasalnya di babak pertama, Tontowi/Liliyana dikalahkan pasangan muda non-unggulan dari Cina, Zheng Siwei/Li Yinhui.

Awal gim pertama, Tontowi/Liliyana mendominasi permainan dan lebih dulu unggul dalam perolehan angka yaitu 4-2, 6-2 dan 9-5. Namun Zheng/Li mampu menyamakan kedudukan 9-9 dan bahkan berbalik unggul menjadi 10-11 di paruh gim.

Pasangan Cina mampu bermain stabil dan terus memperlebar raihan angka. Zheng/Li unggul dari 10-13, 13-15, 14-17 dan mencuri gim pertama dengan 15-21. Tontowi/Liliyana mampu memaksakan permainan dengan rubber game setelah gim kedua menang 21-10.

Pada gim yang menentukan, Zheng/Li unggul lebih dulu dari 3-4 dan 4-6. Tontowi/Liliyna mampu membalikkan keadaan dan unggul 9-6 dan 11-10 di paruh gim ketiga. Saat kedudukan 12-10, Zheng/Li tiba-tiba menyalip perolehan angka dan menyamakan kedudukan 12-12.

Beberapa kali angka sama diraih kedua pasangan. Hingga di kedudukan 15-15, Zheng/Li meninggalkan perolehan angka Tontowi/Liliyana dan memenangkan pertandingan dengan 17-21.

Dengan kekalahan di babak pertama turnamen kelas Grand Prix Gold (GPG) ini semakin memperpanjang hasil buruk pasangan ini selama 2015. Tontowi/Liliyana nyaris tidak pernah meraih gelar satu pun selama 2015. Juara Asia 2015 menjadi 'hadiah hiburan' untuk pasangan ini.

Apakah masa keemasan Tontowi/Liliyana sudah habis? Tentunya hal ini akan sangat berbahaya untuk Indonesia. Karena pasangan ini ditargetkan untuk meraih medali di ajang Olimpiade 2016 mendatang.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini

Apa yang paling menarik bagi Anda tentang Singapura?

1 of 7
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement