REPUBLIKA.CO.ID, MELBOURNE -- Kei Nishikori mengalami cedera pergelangan tangan, tapi tetap bertahan di turnamen tenis Grand Slam Australia Terbuka dengan mengalahkan Guillermo Garcia-Lopez pada putaran ketiga di Melbourne, Australia, Jumat.

Unggulan ketujuh asal Jepang itu dipaksa main empat set dan sempat menjalani perawatan cedera di tengah pertandingan sebelum mengalahkan petenis Spanyol 7-5, 2-6, 6-3, 6-4 dalam dua jam 48 menit.

Nishikori memang pernah mengalamai cedera pada pergelangan tangan kanannya dan juga menjalani operasi pada siku kanannya pada Agustus 2009 sehingga sempat absen hingga April 2010.

Dalam pertandingan di Margaret Court Arena, di bawah atap tertutup karena hujan, ia meminta waktu untuk perawatan medis setelah memenangi set pertama.

"Saya pernah mengalami hal ini dua tahun lalu. Saya perlu membalut pergelangan tangah saya. Jadi, mungkin cedera ini kambuh sedikit, tapi untuk berikutnya pasti sudah tidak masalah," kata Nishikori.

"Sempat agak sakit pada awalnya, tapi setelah perawatan tidak masalah lagi," ujarnya menambahkan.

Finalis AS Terbuka 2014 itu selanjutnya akan menghadapi petenis Prancis Jo-Wilfried Tsonga pada putaran keempat.

"Ia (Tsonga) bakal menjadi lawan yang berat. Tahun lalu, kami bertanding di perempat final Prancis Terbuka dan saya nyaris bisa bangkit, namun ia bisa menunjukkan performa terbaik pada set kelima," kata Nishikori.

"Itu merupakan kekalahan menyakitkan bagi saya dan saya berharap dapat membalasnya di sini," ujarnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika