REPUBLIKA.CO.ID, AUCKLAND -- Pasangan ganda putra Indonesia unggulan tiga, Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi gagal menjadi juara di turnamen New Zealand Open Grand Prix Gold 2016. Angga/Ricky kalah dari unggulan dua dari Korea Selatan, Ko Sung Hyun/Shin Baek Cheol.
Sejak awal gim, perolehan angka ketat diperlihatkan kedua pasangan. Bola-bola pendek dan smes keras juga mewarnai pertarungan kedua pasangan. Saat kedudukan 18-16 dengan keunggulan Angga/Ricky, mereka malah kehilangan fokus dan melakukan kesalahan sendiri. Ko/Shin mencuri lima poin beruntun dan memenangkan gim pertama dengan 18-21.
Pada gim kedua, Angga/Ricky belum dapat melepaskan tekanan dari pasangan Korea. Angga/Ricky hanya sempat menyamakan kedudukan menjadi 4-4. Selebihnya Ko/Shin mendominasi permainan. Angga/Ricky juga masih beberapa kali melakukan kesalahan sendiri seperti bola yang menyangkut di net. Ko/Shin menang 14-21.
Dengan kegagalan ini, Indonesia tidak mendapatkan gelar juara satu pun dari turnamen tersebut. Sedangkan Korea Selatan meraih dua gelar di ganda putra dan tunggal putri. Cina, Malaysia dan Jepang masing-masing meraih satu gelar.