REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pasangan muda Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto gagal lolos ke babak dua di turnamen BCA Indonesia Open Super Series Premier 2016. Fajar/Rian kalah dari pasangan kuat Denmark, Mads Pieler Kolding/Mads Conrad Petersen di babak pertama, Rabu (1/6).
Beberapa kali perpindahan bola terjadi pada awal gim pertama. Hingg kedudukan 6-6, Fajar/Rian sempat unggul dengan 8-6 dan 10-7. Namun duo Mads mampu berbalik unggul 10-11 di paruh gim. Keunggulan angka pasangan Denmark terus berlanjut dari 12-15, 15-19 dan memenangkan gim pertama dengan 19-21.
Fajar/Rian mengubah strategi dengan bermain bola-bola pendek di depan net. Rupanya strategi ini berhasil mencuri angka. Fajar/Rian unggul dari 11-8 dan memenangkan gim kedua dengan 21-14.
Permainan bola-bola kecil masih dilakukan Fajar/Rian di gim ketiga. Duo Mads terlihat lebih siap untuk menerima bola-bola pendek ini dengan tidak sering melakukan kesalahan sendiri seperti yang terjadi di gim kedua.
Perbedaan angka kedua pasangan pun sangat tipis. Duo Mads sempat unggul 10-13, namun Fajar/Rian mampu menyamakan kembali menjadi 13-13. Pergantian bola terus terjadi hingga terjadi deuce berkali-kali dari 20-20 hingga 25-25.
Duo Mads mampu memanfaatkan situasi saat Fajar/Rian terlihat down saat bola pengembalian dari pasangan Denmark dinyatakan keluar. Ketenangan duo Mads mampu mencuri dua angka dan memenangkan pertandingan dengan 25-27.
Di babak kedua, duo Mads akan menantang pasangan Indonesia lainnya yang merupakan unggulan kedua di turnamen ini, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan. Pertemuan terakhir di final Piala Thomas 2016 lalu, Hendra/Ahsan menang dari pasangan ini.