REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tunggal putra Denmark, Jan O Jorgensen menghentikan langkah Jonatan Christie ke babak semifinal turnamen BCA Indonesia Open Super Series Premier 2016. Ia mengalahkan wakil Indonesia yang tersisa di perempat final itu dengan skor 14-21, 21-19 dan 21-14.
Pemain peringkat lima dunia itu meminta maaf kepada penggemar bulutangkis Indonesia. "Saya minta maaf menghancurkan harapan jutaan penggemar di Indonesia," kata dia ditemui usai bertanding, Jumat (3/6).
Namun, ia menyebut Jonatan merupakan pemain bulutangkis yang berbakat. Pujian tersebut tidak hanya ditujukan pada Jonatan, Jorgensen juga menganggap tunggal putra Indonesia lainnya, seperti Anthony Sinisuka Ginting dan Ihsan Maulana Mustafa adalah pemain bagus.
"Mereka pemain berbakat, masih muda dan masa depannya masih panjang. (Pendukung) jangan kuatir," ujar Jorgensen.
Pemain berusia 28 tahun itu mengungkapkan, Indoensia adalah tempat favoritnya bertanding. Ia sangat menikmati atmosfer yang diciptakan penonton Indonesia.