REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemain unggulan dua dari Malaysia, Lee Chong Wei menjadi juara mengalahkan pemain Denmark, Jan O Jorgensen di babak final BCA Indonesia Open Super Series Premier 2016, Ahad (5/6). Gelar juara kali ini merupakan yang keenam dalam karier Lee Chong Wei sepanjang berlaga di Indonesia Open.
Pertarungan level tinggi ditunjukkan kedua pemain yang berada di jajaran lima besar dunia ini. Namun Di awal gim pertama, Lee kerap melakukan kesalahan sendiri. Jorgensen memanfaatkannya dengan melakukan serangan-serangan. Jorgensen memenangi gim pertama dengan 17-21.
Saling mengungguli perolehan angka terjadi di gim kedua. Awalnya Lee memimpin dengan 4-2. Namun berbalik Jorgensen yang unggul dengan 4-6. Lee kembali unggul di paruh gim kedua dengan 11-8. Namun Jorgensen meraih lima angka beruntun dan berbalik unggul 11-13.
Jorgensen terus unggul dengan kedudukan 17-19. Namun Jorgensen lengah dan bahkan Lee mencapai game point terlebih dulu dengan 20-19. Servis pendek Lee yang disangka keluar oleh Jorgensen, namun dinyatakan masuk oleh wasit. Gim kedua dimenangi Lee dengan 21-19.
Awal gim ketiga, Jorgensen sempat memimpin jalannya pertandingan dengan 4-6 dan 6-8. Namun sejak kedudukan 10-10, Lee berbalik unggul 11-10 di paruh gim. Adu pukulan netting silang yang tipis diperlihatkan kedua pasangan. Lee lebih stabil dan terus menyerang pertahanan Jorgensen. Lee menang dengan 21-17.
Jorgensen terlihat sempat terduduk dan menundukkan kepalanya di tengah lapangan seperti menyesali kekalahannya. Lee juga menyalami Jorgensen dan meminta bertukar kaos dengan Jorgensen. Tepuk tangan penonton terdengar untuk kedua pemain.
"Saya bangga dan senang bisa menjadi juara lagi di sini. Terima kasih untuk seluruh penonton yang sudah mendukung saya," kata Lee di tengah pertandingan sebelum naik podium juara.
Sebelumnya, tiga orang pemain Indonesia mencatatkan prestasi sebagai peraih gelar juara Indonesia Open terbanyak dengan enam gelar juara yaitu Susi Susanti, Ardy B Wiranata dan Taufik Hidayat.
Susi Susanti menjadi juara Indonesia Open 1989, 1991, 1994, 1995, 1996 dan 1997. Ardy B Wiranata menjadi juara di Indonesia Open 1990, 1991, 1992, 1994, 1995 dan 1997. Serta Taufik Hidayat menjadi juara di Indonesia Open 1999, 2000, 2002, 2003, 2004 dan 2006.
Dengan gelar juara Indonesia Open 2016, Lee Chong Wei menjadi salah satu barisan rekor pemain dengan enam gelar juara seperti tiga pemain tunggal Indonesia tersebut yaitu juara di Indonesia Open 2007, 2009, 2010, 2011, 2013 dan 2016.
Bahkan Lee Chong Wei berpeluang untuk mencatatkan sejarah dengan meraih rekor gelar juara Indonesia Open terbanyak karena ambisinya yang masih akan bertarung untuk terakhir kali di Indonesia Open 2017 mendatang sebelum menyatakan 'gantung raket'.
Jika kembali menjadi juara, maka Lee Chong Wei akan menahbiskan dirinya sebagai pemilik gelar juara Indonesia Open terbanyak di dunia.