REPUBLIKA.CO.ID, HALLE -- Ambisi Roger Federer meraih juara kesembilan kalinya di turnamen Halle Terbuka berakhir di babak semifinal pada Sabtu (18/6). Federer harus takluk di tangan bintang muda asal Jerman Alexander Zverev 7-6 (4) 5-7 6-3.
Juara bertahan Federer yang juga 17 kali juara Grand Slam, berupaya kembali ke jalur juara setelah didera masalah cedera punggung. Ia mengincar babak final tradisional pra-Wimbledon di Jerman untuk ke-11 kalinya dan belum pernah terjadi sebelumnya. Namun harapan kandas setelah perlawanan petenis favorit tuan rumah berusia 19 tahun itu ternyata terlalu tangguh .
Petenis Swiss nomor tiga dunia itu tidak pernah kalah oleh petenis muda selama hampir 10 tahun. Petenis muda terakhir yang pernah mengalahkannya adalah Andy Murray di Cincinnati pada tahun 2006. Kemenangan Zverev mengindikasikan potensi besar dari pemain muda ini.
Petenis nomor 38 dunia Zverev, yang hanya kalah dari Federer dalam pertemuan mereka sebelumnya pada bulan Mei, kehilangan hanya empat poin dari servisnya pada 39 menit set pembuka, dan meraih 14 angka saat ia memenangi tiebreak 7-4.
Federer mendapatkan break servis saat kedudukan 5-5 dengan dropshot indah di set kedua untuk mengembalikan keunggulannya. Namun Zverev, putra mantan petenis Rusia dengan nama yang sama, mampu membalasnya dan bahkan menaklukkan juara bertahan turnamen Halle itu.
Zverev akan bertemu pemenang babak semifinal lainnya antara petenis Austria Dominic Thiem dan Florian Mayer asal Jerman.