Laporan langsung wartawan Republika, Agus Raharjo dari Rio de Janeiro
REPUBLIKA.CO.ID, RIO DE JANEIRO -- Petenis Argentina, Juan Martin Del Potro kembali membuat kejutan. Kali ini smes Del Potro membuat petenis Spayol Rafael Nadal harus gigit jadi di Olimpiade Rio de Janeiro, Sabtu (13/8) waktu setempat.
Padahal sebelumnya, Del Potro juga membuat kejutan dengan menghempaskan Petenis Serbia Novak Djokovic di hari kedua pertandingan cabang olahraga Tenis Olimpiade Rio de Janeiro. Del Potro memaksa Nadal untuk bermain dalam tiga set selama 3 jam 8 menit.
Di set pertama, petenis 28 tahun itu kewalahan menghadapi pukulan Nadal. Set pertama menjadi milik Nadal dengan angka 5-7. Del Potro bangkit di set kedua. Nadal dibuat tak berkutik di set ini. Setelah 48 menit pertandingan, Del Potro mengamankan set kedua.
Penentuan terjadi di set ketiga. Pertandingan berlangsung ketat. Baik Nadal maupun Del Potro saling berganti meraup angka. Pertandingan juga berlangsung lama, sekitar 88 menit. Namun, akhirnya Del Potro membuat nasib Nadal harus terhenti di Olimpiade pada menit ke-88.
Kemenangan Del Potro sebenarnya bukan yang pertama di pertandingan krusial. Di semifinal US Open tahun 2009 lalu, mereka juga bertemu. Kala itu, Del Potro juga memecundangi Nadal sehingga melaju ke final dan akhirnya memenangi US Open setelah mengkandaskan perlawanan Rofer Federer di final.