REPUBLIKA.CO.ID, RIO DE JANEIRO -- Ketua Umum Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PBSI), Gita Wirjawan meminta dua ganda campuran Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir dan Praveen Jordan/Debby Susanto bisa bermain lepas.
Permintaan ini disampaikan setelah hasil undian babak perempatfinal Olimpiade dyang dilakukan Sabtu (13/8) waktu setempat. (Baca: Perempat Final Sesama Indonesia Itu Wajar)
''Biarkan mereka bermain sangat lepas malam nanti,'' kata Gita di Rio de Janeiro, Ahad (14/8) waktu setempat.
Gita mengatakan tidak ada skenario dari PB PBSI untuk memilih siapa yang akan diloloskan menuju semifinal. Kedua pasangan ganda campuran ini, kata dia, memiliki peluang yang sama. ''Keduanya berpotensi untuk menyumbang medali di cabang olahraga bulutangkis,'' ujarnya.
Sampai saat ini, Gita mengatakan, tidak ada gambaran siapa yang lebih berpeluang melangkah ke final. Setelah memastikan satu tiket melalui pertarungan hidup mati sesama ganda campuran, Indonesia kemungkinan besar akan ditantang pasangan asal Cina, Zhang Nan/Zhao Yunlei, di semifinal.
''Tidak ada tim order di pertandingan ini. Kita biarkan mereka mengeluarkan yang terbaik, saya cukup yakin yang terbaik yang lolos,'' ujar Mantan Menteri Perdagangan itu.