Rabu 17 Aug 2016 23:57 WIB

Owi/Butet Hadiahkan Emas Olimpiade untuk HUT Ke-71 RI

Liliyana Natsir dan Tontowi Ahmad pada Final ganda campuran Olimpiade Rio 2016, Rabu (17/8).
Foto: Kin Cheung/AP PHOTO
Liliyana Natsir dan Tontowi Ahmad pada Final ganda campuran Olimpiade Rio 2016, Rabu (17/8).

REPUBLIKA.CO.ID, RIO DE JANEIRO  -- Pasangan ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir menghadiahi Hari Ulang Tahun (HUT) ke-71 Republik Indonesia dengan emas olimpiade. Ganda campuran andalan Indonesia ini sukses menyabet emas olimpiade di Riocentro, Pavilio 4, Rio de Janeiro, Rabu (17/8) malam WIB.

Owi/Butet, begitu keduanya biasa disapa, berhasil mempecundangi pasangan ganda campuran negeri Jiran, Malaysia  Chan Peng Soon/ Goh Liu Ying lewat staight game 21-14 dan 21-12.

Emas Olimpiade 2016 di negeri Samba ini menjadi kado terindah bagi masyarakat Indonesia di tengah HUT ke-71 RI. Sekaligus pasangan Owi/Butet sukses menyambung tradisi medali emas olimpiade Indonesia yang sempat terputus di Olimpiade London 2012 lalu.

Sejak gim pertama, pasangan Owi/Butet mampu mempertontonkan kemahirannya melawan Chan Peng Soon/ Goh Liu Ying. Pasangan Malaysia banyak melakukan kesalahan pada gim pertama, sebaliknya Owi/Butet menuai banyak poin lewat permainan drive dan sergapan di depan net.

Permainan disiplin dan rapi Owi/Butet membuat keduanya berhasil merebut gim pertama. Memasuki gim kedua, Owi/Butet masih terus menekan pasangan Chan Peng Soon/ Goh Liu Ying. Namun, pasangan Malaysia coba bangkit dengan permainan yang lebih hidup ketimbang gim pertama. 

Chan Peng Soon/ Goh Liu Ying mencoba memperlambat tempo, dan sempat mengejar 9-10. Tapi Owi/Butet kemudian ikut menyesuaikan permainan.

Perlahan namun pasti, permainan ofensif dan netting dari Indonesia berkali-kali menui poin kemenangan di Rio de Janeiro. Permainan semakin memanas antara pasangan Owi/Butet lawan Chan Peng Soon/ Goh Liu Ying. 

Owi benar-benar on fire tidak banyak membuat kesalahan. Indonesia perlahan menuai poin kemenangan meski Malaysia berusaha mengoceh konsentrasi Owi/Butet.

Owi/Butet memasuki poin-poin krusial buat Indonesia hingga akhirnya sukses merebut medali emas olimpiade satu-satunya untuk kontingen Merah Putih di Olimpiade Rio. Selamat Owi/Butet!

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement