Rabu 23 Nov 2016 15:58 WIB

Sony Dwi Kuncoro Menang, Ihsan Kalah Mudah

Sony Dwi Kuncoro
Foto: Antara/Andika Wahyu
Sony Dwi Kuncoro

REPUBLIKA.CO.ID, HONG KONG -- Para wakil Indonesia di turnamen Hong Kong Open Super Series 2016 mulai berlaga di babak pertama pada hari ini (23/11). Pemain veteran Sony Dwi Kuncoro lolos ke babak kedua, namun juniornya, Ihsan Maulana Mustofa kalah mudah dari lawannya.

Sony melawan pemain veteran dari Korea Selatan, Lee Hyun Il di babak pertama. Dalam pertandingan selama 1 jam 5 menit, Sony mengalahkan Lee dengan ketat, 14-21, 21-16 dan 21-17. Namun hasil sebaliknya diraih pemain Pelatnas Ihsan Maulana Mustofa yang kalah muda dari lawannya dari Cina, Huang Yuxiang, 11-21 dan 15-21.

Selain Sony, tiga pasangan ganda putra Indonesia juga melaju ke babak kedua. Unggulan delapan Angga Pratama/Ricky Karanda Suwardi nyaris kalah melawan pasangan Cina Taipei, Lee Jhe Huei/Lee Yang. Namun akhirnya Angga/Ricky bisa memenangkan pertandingan dengan 13-21, 22-20 dan 21-16.

Pasangan baru, Mohammad Ahsan/Rian Agung Saputro juga memenangkan pertandingan melawan pasangan Thailand, Kedren Kittinupong/Dechapol Puavaranukroh dengan 21-17 dan 21-16. Pasangan senior, Markis Kido/Hendra Aprida Gunawan menang dari pasangan Cina Taipei, Lee Sheng Mu/Lin Chia Yu dengan 21-19, 19-21 dan 21-14.

Dua pasangan ganda putri Indonesia juga memenangkan pertandingan di babak pertama dengan susah payah. Anggia Shitta Awanda/Ni Ketut Mahadewi menang dari pasangan tuan rumah, Poon Lok Yan/Tse Ying Suet dengan 18-21, 21-5 dan 21-19.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement