Selasa 13 Jun 2017 06:58 WIB

BIOSSP 2017, Unggulan Indonesia Mulai Perjuangannya Hari Ini

Pebulu tangkis Indonesia berlatih jelang pelaksanaan kejuaraan BCA Indonesia Open 2017 di Plenary Hall, JCC Senayan, Jakarta, Sabtu (10/6). BCA Indonesia open 2017 yang diikuti 310 atlet dari 21 negara berlangsung pada 12-18 Juni mendatang.
Foto: antara/wahyu putro a
Pebulu tangkis Indonesia berlatih jelang pelaksanaan kejuaraan BCA Indonesia Open 2017 di Plenary Hall, JCC Senayan, Jakarta, Sabtu (10/6). BCA Indonesia open 2017 yang diikuti 310 atlet dari 21 negara berlangsung pada 12-18 Juni mendatang.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Atlet-atlet bulu tangkis unggulan Tanah Air akan mulai menentukan langkah prestasi wakil tuan rumah dalam pertandingan hari kedua kejuaraan Indonesia Terbuka 2017 yang berlangsung di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Jakarta, Selasa (13/6) hari ini.

Berdasarkan pemantauan, turnamen tingkat super series premier itu hanya menggelar dua nomor pertandingan, yaitu ganda campuran dan tunggal putri pada pertandingan hari kedua.

Sekretaris Jenderal PP PBSI Achmad Budiharto mengatakan Indonesia menargetkan satu gelar dalam Indonesia Terbuka 2017. "Peluang kami tentu ada pada sektor ganda campuran ataupun ganda putra. Tapi, kami juga mengejar peluang pada nomor tunggal putra dan ganda putri," kata dia. 

Pasangan juara All England 2016 Praveen Jordan/Debby Susanto membuka laga pertama babak utama menghadapi pasangan Denmark Mathias Christiansen/Sara Thygesen.

Pasangan Jordan/Debby secara peringkat dunia lebih unggul dibanding ganda Christiansen/Thygesen yang menempati peringkat 17 dunia meskipun kedua pasangan belum pernah saling berhadapan.

Atlet ganda campuran lain Indonesia yang juga akan turun pada laga pertama turnamen tingkat super series premier itu adalah Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir. Pasangan juara Olimpiade 2016 itu akan menghadapi wakil Korea Selatan Kim Dokyoung/Kim Ha Na.

Sebagaimana Jordan/Debby, pasangan Merah-Putih yang akrab disapa Owi/Butet itu lebih diunggulkan dibanding ganda Kim/Kim.

Pada lapis kedua, Indonesia masih punya enam wakil ganda campuran yang juga berpeluang merebut medali bagi wakil tuan rumah.

Ketiga pasangan itu adalah ganda Edi Subaktiar/Gloria Emanuelle Widjaja, Alfian Eko Prasetya/Annisa Saufika, Ronald Alexander/Melati Daeva Oktavianti, dan Hafiz Faizal/Shela Devi Aulia.

Dua pasangan lain ganda campuran merupakan pemain hasil babak kualifikasi yaitu Irfan Fadhilah/Weni Anggraini dan Fachryza Abimanyu/Bunga Fitriani Romadhini.

Meskipun berpeluang kecil mempersembahkan gelar juara pada nomor tunggal putri, empat atlet pelatnas Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Dinar Dyah Ayustine, Hanna Ramadini, dan Fitriani akan mulai menampilkan perjuangan mereka dalam turnamen berhadiah total satu juta dolar AS itu.

Dinar akan berjuang lebih keras karena akan menghadapi pemain unggulan lima asal Korea Selatan Sung Ji Hyun pada laga pertama.

 

Atlet tunggal putri lain yang juga memperkuat wakil tuan rumah adalah Gregoria Mariska Tunjung yang mengawali turnamen dari babak kualifikasi. 

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement