Rabu 14 Jun 2017 23:36 WIB

Duet Denmark Nikmati Berlaga di Indonesia Terbuka

Pasangan ganda putri Denmark, Kamilla Rytter Juhl (kiri) dan Christinna Pedersen.
Foto: EPA/Claus Fisker
Pasangan ganda putri Denmark, Kamilla Rytter Juhl (kiri) dan Christinna Pedersen.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Duet putri Denmark Kamilla Rytter Juhl/Christinna Pedersen tak kalah mendapatkan dukungan di turamen Indonesia Terbuka 2017. Meski mereka bukan merupakan pemain tuan rumah, tidak sedikit juga pendukung tuan rumah yang mendukung mereka seperti ketika bertanding di putaran pertama Indonesia Terbuka 2017 di Jakarta Convention Centre (JCC), Rabu (14/6).

Ketika mereka mencetak angka dan akhirnya mendapat kemenangan, suara ribut para penonton pun  bergemuruh ketika yang bermain adalah pemain Indonesia. Hal itulah yang dinikmati oleh pemain urutan dua dunia tersebut ketika bermain di Indonesia. "Kami sangat senang bermain di sini, kami sangat menyukai energi yang dikeluarkan oleh para pendukung," kata Pedersen selepas pertandingan.

Terkait dengan kondisi lapangan di Indonesia Terbuka 2017 di mana mengambil lokasi yang berbeda dari tahun lalu yang berlangsung di Istora Senayan, mereka menyebut pasti ada perbedaan. "Tentu sangat berbeda arenanya dan drift-nya juga berbeda dari Istora, jadi kali ini kami harus beradaptasi dengan kondisi di sini. Tapi setiap lapangan punya perbedaan tinggal bagaimana mengantisipasinya," kata Juhl.

"Di manapun akan diselenggarakan, kami pasti akan kembali lagi bermain di Indonesia Terbuka tahun depan, karena kami menikmatinya," kata Pedersen menambahkan.

Juhl/Pedersen tercatat dua kali bermain di Indonesia Terbuka. Pada tahun 2016 lalu, pasangan Denmark tersebut harus dihentikan di putaran pertama oleh duet China Huang Yaqiong/Tang Jinhua dalam drama tiga gim 21-23, 21-14, 10-21. Akan tetapi, pada 2017 ini, pasangan nomor dua dunia itu sukses melaju ke putaran dua selepas melumat pasangan Korea Selatan yang merupakan finalis Kejuaraan Asia 2017 Kim Hye Rin/Yoo Hae Won 21-16, 21-8 dalam waktu 36 menit.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَاِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّ اَرِنِيْ كَيْفَ تُحْيِ الْمَوْتٰىۗ قَالَ اَوَلَمْ تُؤْمِنْ ۗقَالَ بَلٰى وَلٰكِنْ لِّيَطْمَىِٕنَّ قَلْبِيْ ۗقَالَ فَخُذْ اَرْبَعَةً مِّنَ الطَّيْرِفَصُرْهُنَّ اِلَيْكَ ثُمَّ اجْعَلْ عَلٰى كُلِّ جَبَلٍ مِّنْهُنَّ جُزْءًا ثُمَّ ادْعُهُنَّ يَأْتِيْنَكَ سَعْيًا ۗوَاعْلَمْ اَنَّ اللّٰهَ عَزِيْزٌحَكِيْمٌ ࣖ
Dan (ingatlah) ketika Ibrahim berkata, “Ya Tuhanku, perlihatkanlah kepadaku bagaimana Engkau menghidupkan orang mati.” Allah berfirman, “Belum percayakah engkau?” Dia (Ibrahim) menjawab, “Aku percaya, tetapi agar hatiku tenang (mantap).” Dia (Allah) berfirman, “Kalau begitu ambillah empat ekor burung, lalu cincanglah olehmu kemudian letakkan di atas masing-masing bukit satu bagian, kemudian panggillah mereka, niscaya mereka datang kepadamu dengan segera.” Ketahuilah bahwa Allah Mahaperkasa, Mahabijaksana.

(QS. Al-Baqarah ayat 260)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement