REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Turnamen BCA Indonesia Open Super Series Premier 2017 kembali memakan korban dari para pemain unggulan. Para pemain yang pernah menjadi juara di Indonesia Open sebelumnya telah bertumbangan di babak pertama.
Kini juara Indonesia Open 2014 di sektor tunggal putra, Jan O Jorgensen kalah melawan pemain India, Srikant Kidambi di babak kedua, Kamis (15/6). Sejak awal gim pertama pertandingan berlangsung ketat. Namun sejak kedudukan 10-10, Srikant mendominasi permainan dan mencuri gim pertama dengan 21-15.
Jan memberikan perlawanannya di gim kedua. Jan sempat memimpin 10-11 di paruh gim. Jan terus unggul dari 12-15, 16-19 dan menyentuh game point dengan 18-20. Tapi Srikant mampu memaksakan deuce dan menyamakan kedudukan dengan 20-20. Jan mampu memenangkan gim kedua dengan 22-20.
Jan sempat unggul di awal gim ketiga dengan 0-5. Srikant mampu menyamakan kedudukan dengan 5-5 dan 6-6 serta berbalik unggul 11-8 di paruh gim ketiga. Srikant terus memimpin dengan 14-10, 17-13 dan memenangkan pertandingan dengan 21-16.
"Saya masih memiliki masalah dengan lutut (kanan) saya. Jadi bermain sedikit tidak enak," kata Jan yang ditemui usai pertandingan di Plenary Hall Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Kamis (15/6). Jan menambahkan tidak memiliki perbedaan yang besar antara bermain di JCC dengan di Istora Senayan.
Jan O Jorgensen merupakan juara tunggal putra di Indonesia Open 2014 lalu. Di Indonesia Open 2016, Jan juga menjadi finalis yang dikalahkan pemain Malaysia, Lee Chong Wei yang kemudian menjadi juaranya. Selain Jan, juara Indonesia Open 2014 lainnya yaitu Joachim Fischer Nielsen/Christinna Pedersen juga sudah kalah di babak pertama.