Selasa 11 Jul 2017 12:54 WIB

Langkah Nadal di Wimbledon Dihentikan Gilles Mueller

Reaksi Rafael Nadal pada babak perdelapan final Wimbledon, Senin (10/7).
Foto: EPA/Gerry Penny
Reaksi Rafael Nadal pada babak perdelapan final Wimbledon, Senin (10/7).

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Upaya juara bertahan Prancis Terbuka, Rafael Nadal untuk meraih gelar Wimbledon ketiganya diakhiri petenis Luxemburg Gilles Muller. Nadal takluk 3-6, 4-6, 6-3, 4-6, 13-15 pada pertarungan sengit di putaran keempat pada Senin (10/7).

Petenis 31 tahun Nadal mampu bangkit dari tertinggal dua set dan menyelamatkan empat match point pada set kelima yang berlangsung selama 135 menit, di mana ia sukses melepaskan serve sebanyak sembilan kali untuk menjaga peluangnya. Bagaimanapun, pada serve kesepuluh, dan dengan ribuan penggemar menyaksikan drama ini di layar besar di gunung dan di kursi-kursi mereka di Lapangan Satu, Nadal tidak mampu mengatasi tekanan yang diberikan Mueller.

Pukulan forehand yang gagal memberikan dua match point lagi kepada Muller, dan kali ini ia mampu menyelesaikan pekerjaannya ketika pukulan Nadal terlalu panjang. Unggulan ke-16 Muller, yang melepaskan 30 ace dan 95 pukulan

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement