REPUBLIKA.CO.ID, WELLINGTON -- Indonesia berhasil mencuri satu gelar juara melalui pasangan ganda campuran, Ronald Alexander/Annisa Saufika di turnamen New Zealand Open Grand Prix Gold 2017. Di babak final, Ronald/Annisa mengalahkan pasangan asal Australia yang membuat kejutan di turnamen ini, Sawan Serasinghe/Setyana Mapasa, Ahad (6/8).
Pasangan baru Pelatnas langsung melancarkan serangan-serangan sejak awal gim pertama. Annisa memancing dengan bola-bola depan dan Ronald langsung melancarkan smes saat bola diangkat pasangan Australia yang menjadi unggulan delapan tersebut.
Tapi Sawan/Setyana bisa menahan gempuran serangan-serangan Ronald/Annisa. Perolehan angka berlangsung ketat di kedudukan 11-10 di paruh gim pertama dengan keunggulan Ronald/Annisa.
Ronald/Annisa sempat unggul jauh dengan 18-14, namun Sawan/Setyana mampu menyamakan kedudukan dengan 18-18 dan 19-19. Ronald/Annisa mampu mencuri dua angka selanjutnya dan memenangkan gim pertama dengan 21-19.
Di gim kedua, Ronald/Annisa langsung unggul dengan 5-3, 8-4 dan 11-7 di paruh gim. Sawan/Setyana sempat memperkecil jarak perolehan angka dengan 15-14. Namun Sawan malah terlihat tegang dan kerap melakukan kesalahan sendiri. Ronald/Annisa mampu mencuri enam angka beruntun dan memenangkan pertandingan dengan 21-14.
Dengan kemenangan ini, maka Indonesia mampu mencuri satu gelar juara di turnamen bintang tiga tersebut. Ronald dan Annisa sendiri baru dipasangkan di turnamen ini. Sebelumnya Ronald berpasangan dengan Melati Daeva, sedangkan Annisa berpasangan dengan Alfian Eko Prasetyo.