Rabu 24 Jan 2018 15:27 WIB

Jonatan Christie Gagal Ciptakan Kejutan

Jonatan merasa angin di dalam Istora Senayan tak bersahabat

Pemain tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie
Foto: Republika/Bilal Ramadhan
Pemain tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Wakil tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie gagal menciptakan kejutan di babak pertama Indonesia Masters 2018. Melawan unggulan empat dari Korea Selatan, Son Wan Ho, Jonatan tidak menampilkan permainan terbaiknya.

Jonatan sempat unggul di awal gim pertama dengan 7-3, 10-7 dan 11-10 di paruh gim. Saat kedudukan 13-10, Son Wan Ho mampu berbalik unggul dengan 13-15 dan mencuri gim pertama dengan 15-21.

Gim kedua, Jonatan malah kerap melakukan kesalahan sendiri. Beberapa kali pengembalian bolanya ke luar lapangan permainan atau menyangkut di net. Jonatan tidak berkutik. Tertinggal 7-11 di paruh gim, Jonatan menyerah dengan 10-21.

“Di gim pertama saya sebenarnya sudah ready. Sampai angka 11, strategi masih bisa berjalan. Tapi terus mati sendiri. Angin juga agak terganggu. Beberapa poin hilang, jadi pikiran,” kata Jonatan usai pertandingan, Rabu (24/1).

Pemain yang akrab disapa Jojo ini mengatakan di gim kedua, strateginya juga sudah tidak bisa berjalan. Ia juga tidak bisa keluar dari masalah di lapangan dan akhirnya terpaksa mengakui kekalahannya melawan Son Wan Ho.

“Bola-bola dia yang enggak berbahaya malah enggak bisa saya kembalikan. Bingung juga. Dia hanya melayani dan menunggu untuk menyerang saja,” ujarnya.

Untuk Istora Senayan yang baru ini, lanjutnya, ia sudah mencoba lapangan dua kali sebelum bertanding hari ini. Saat uji coba lapangan, menurutnya tidak ada masalah dengan angin seperti yang terjadi pada hari ini.

“Saya minta maaf kepada para suporter karena tidak bisa mengeluarkan permainan terbaik saya,” sesalnya.

Sementara itu, Son Wan Ho mengatakan Jonatan merupakan pemain yang cepat dan kuat. Ia hanya berupaya untuk fokus dalam pertandingan tersebut. “Di pertandingan ini, saya hanya bermain sebaik mungkin. Memang ada angin yang agak kencang, saya berusaha mengontrol bola,” jelas Son Wan Ho.

Kekalahan juga dialami tunggal putra Indonesia lainnya, Ihsan Maulana. Di babak pertama, Ihsan dikalahkan pemain non-unggulan asal Denmark, Rasmus Gemke dengan 21-17, 21-23 dan 16-21.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement