REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Musyawarah Nasional Luar Biasa Ikatan Sport Sepeda Indonesia di Sidoarjo, Jawa Timur, Sabtu, memutuskan menyatakan mosi tidak percaya kepada Ketua Umum Pengurus Besar ISSI, Edmound JT Simorangkir. Munaslub juga mendesak dilakukan pemilihan ketua baru.
Pimpinan Sidang, Baharuddin Makasau kepada wartawan usai munaslub menjelaskan, pelaksanaan munaslub ISSI merupakan bentuk kekecewaan dari sejumlah pengurus provinsi terhadap kepengurusan Edmound Simorangkir.
"Dua poin yang diajukan peserta munaslub adalah meminta KONI Pusat mencabut surat pengesahan PB ISSI periode 2012-2016 dan memosi tidak percaya kepada Edmound Simorangkir," katanya.
Menurut Baharuddin, sejumlah pengprov ISSI menganggap Edmond Simorangkit telah melakukan sejumlah pelanggaran AD/ART, seperti memecat pengurus tanpa prosedur yang jelas dan tidak melanjutkan program kerja hasil Munas 2012.
Akan tetapi, Badan Arbitrase Olahraga Indonesia (BAORI) menganulir pemecatan tersebut dan meminta PB ISSI mengembalikan orang itu sebagai pengurus.
Pelaksanaan munaslub di Sidoarjo ini tidak dihadiri wakil dari KONI Pusat dan PB ISSI. Sementara jumlah peserta yang hadir hanya 16 dari 28 pengurus provinsi yang ada.
Ketua Bidang Organisasi Pengprov ISSI Jatim Armudji menganggap Munaslub PB ISSI ilegal dan tidak sah, karena tidak mendapat rekomendasi dari KONI Pusat dan pesertanya juga tidak memenuhi kuorum.
"Sesuai AD/ART, penyelenggara munaslub adalah PB ISSI dan surat dari KONI Pusat juga tidak menghendaki digelarnya munaslub," kata Armudji yang diusir dari arena munaslub.