Jumat 20 Jan 2012 23:00 WIB

Dana APBD untuk Bayar Utang SEA Games

Logo Sea Games
Foto: Republika
Logo Sea Games

REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG - Peraturan daerah tentang dana cadangan untuk pembayaran utang pembangunan tiga arena pertandingan pada SEA Games 2011 kini sedang diusulkan. Perda tersebut diusulkan dalam penyusunan program legislasi daerah (Prolegda) DPRD Sumatera Selatan tahun 2012.

Ketua Badan Legislasi DPRD Sumsel, Ahmad Yani, menyebutkan ada 14 peraturan daerah yang diusulkan pihak eksekutif. Salah satunya adalah usulan pembentukan dana cadangan untuk membayar utang pembangunan tiga fasilitas olahraga SEA Games XXVI.

''Peraturan daerah pembentukan dana cadangan SEA Games itu baru diajukan judulnya dan belum ada naskahnya. Itu karena sedang disiapkan,'' kata Ahmad.

Usulan penggunaan dana APBD ini berbanding terbalik dengan komitmen Gubernur Sumatera Selatan, Alex Noerdin, jauh hari sebelum pelaksanaan SEA Games 2011. Alex setiap kesempatan selalu menyatakan bahwa pembangunan fasilitas olahraga untuk pesta olahraga empat tahunan itu tidak akan menggunakan dana APBD. Tapi, SEA Games 2011 ternyata masih menyisakan utang yang harus dibayar dengan memakai dana APBD.

Ahmad mengatakan bahwa peraturan daerah pembentukan dana cadangan utang SEA Games sebesar Rp324,9 miliar itu akan dibahas dasar hukumnya jika sudah diajukan pihak eksekutif. Lalu, tujuannya apa dan akan dibandingkan dengan perundang-undangan lainnya. ''Mengenai pengambilan keputusan, itu nantinya di panitia khusus (Pansus),'' jelasnya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement