Kamis 19 Apr 2012 08:39 WIB

Chris John Segera Terbang ke Singapura

Chris John berpose membelakangi hotel Marina Bay Sand di Singapura, 7 Maret 2012. (Reuters/Tim Chong)
Chris John berpose membelakangi hotel Marina Bay Sand di Singapura, 7 Maret 2012. (Reuters/Tim Chong)

REPUBLIKA.CO.ID, SEMARANG -- Pemegang gelar Super Champion kelas bulu WBA Chris John tinggal satu kali menjalani sesi latihan dengan mitra tandingnya di Australia sebagai persiapan menghadapi petinju Jepang Shoji Kimora di Singapura, 5 Mei 2012.

"Jumat (20/4) merupakan terakhir bagi saya untuk menjalani latihan dengan 'sparring partner' karena saya harus segera berangkat ke Singapura," kata petinju dengan julukan The Dragon ketika dihubungi dari Semarang, Kamis.

Menurut petinju dengan rekor bertarung 46 kali menang (22 di antaranya dengan KO) dan dua kali seri tersebut, pada 24 April mendatang dirinya sudah berada di Singapura untuk menyesuaikan diri dengan suana pertarungan di negara tersebut.

Dalam sepekan menjelang persiapan menghadapi petinju Jepang tersebut, Chris John menjalani latihan dengan mitra tanding sebanyak tiga hari, yaitu Senin, Rabu, dan Jumat, yaitu melawan petinju dari Sasana Herry's Gym Perth, Australia, Matt Garlet dan Jacobus. Pertarungan Chris John melawan Shoji Kimora pada 5 Mei mendatang dilangsungkan di Marina Bay Sands Resort Singapura bersama dengan pertarungan Daud Yordan melawan petinju Filipina Lorenzo Villanueva yang memperebutkan gelar juara dunia kelas bulu IBO yang lowong.

Ketika ditanya apakah Shoji Kimora merupakan petinju yang masuk tipe tahan pukul, petinju yang sudah sembilan tahun memegang gelar juara dunia kelas bulu WBA tersebut, mengatakan, berdasarkan rekaman pertarungan yang dilihatnya, Shoji bukan petinju tahan pukul.

"Tidak juga terutama di bagian perutnya tidak terlalu kuat," kata petinju yang terakhir kali mempertahankan gelar saat menang dengan angka mutlak atas petinju Ukraina, Stanyslav Merdov di Australia, 30 Bovember 2011.

Menyinggung apakah ada strategi khusus menghadapi petinju Jepang, ayah dua orang putri (Maria Luna Ferisha dan Maria Rosa Christiani) tersebut, mengatakan, tentunya ada strategi untuk menghadapi Shoji Kimora.

"Yang jelas, dia (Shoji Kimora) merupakan petinju yang cenderung bergaya 'boxer', dan saya harus menghadapi dia dengan gaya 'counter boxer', secepatnya melayangkan pukulan balasan begitu dia memukul saya," katanya.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement